Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab dan Cara Mengatasi Kulit Wajah Bertekstur atau “Chicken Skin”

Kompas.com - 18/04/2024, 19:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi kebanyakan orang, merawat kulit wajah adalah sebuah keharusan.

Pasalnya, kulit wajah yang sehat akan mendukung penampilan seseorang, sehingga semakin menambah kepercayaan diri.

Salah satu masalah kulit yang kerap dialami adalah bertekstur atau sering disebut dengan chicken skin.

Lantas, apa penyebab chicken skin?

Baca juga: Ramai Unggahan Kulit Wajah Lebih Gelap dari Tangan meski Sudah Pakai Sunscreen, Ini Saran Dokter

Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, Ismiralda Oke Putranti mengatakan, disebut sebagai chicken skin karena kulit mengalami penebalan dan kering seperti kulit ayam.

Chicken skin merupakan keadaan kulit di mana terjadi penebalan pada folikel-folikel rambut akibat timbunan kulit mati,” ujar Ismiralda saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/4/2024).

Bukan hanya wajah, masalah kulit yang dalam bahasa medis disebut sebagai keratosis pilaris ini bisa terjadi di mana saja.

Namun, menurut Ismiralda, masalah ini paling sering terjadi di bagian lengan atas, paha, area pantat, dengan kondisi berat dan dapat meluas.

Kulit penderita akan tampak bintik-bintik putih atau kemerahan yang terasa kasar saat diraba.

Kemudian, kulit di sekitarnya akan terasa kering seperti kulit ayam yang dicabut bulunya.

Baca juga: Benarkah Kulit Wajah Perih Tanda Skincare Mengandung Merkuri? Ini Kata Ahli

Penyebab chicken skin

Meski begitu, Ismiralda mengatakan bahwa sejauh ini belum diketahui penyebab keratosis pilaris atau chicken skin secara pasti.

“Penyebab pasti penimbunan kulit mati ini belum dapat dipastikan,” ungkapnya.

“Namun, ini berkaitan dengan kondisi kulit lain terutama, dermatitis atopik dan penyakit genetik lainnya,” lanjutnya.

Selain itu, terdapat beberapa faktor risiko yang bisa mempengaruhi seseorang menderita keratosis pilaris, seperti:

  • Wanita anak atau remaja
  • Riwayat keluarga
  • Kulit cenderung kering, misalnya penderita eksim atopik
  • Alergi serbuk bunga dan sebagainya.
  • Obesitas
  • Melanoma.

Baca juga: Ramai soal Susu Campur Kemiri untuk Masker Wajah, Ini Kata Dokter

Cara mengobati chicken skin

Ismiralda menilai, hingga kini tidak ada penanganan yang cukup efektif untuk benar-benar menghilangkan chicken skin.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com