Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Ruang Angkasa AS yang Mendarat di Bulan Diperkirakan Kehabisan Daya dan Mati Hari Ini

Kompas.com - 27/02/2024, 15:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Misi Odysseus

Odysseus diluncurkan di atas roket SpaceX Falcon 9 dari Kennedy Space Center NASA di Cape Canaveral, Florida, pada 15 Februari dan memasuki orbit Bulan pada 21 Februari 2024.

Wahana ini menyelesaikan satu putaran ketat di atas permukaan Bulan sebelum melambat untuk mendarat dengan beberapa semburan mesin yang tepat waktu.

Selanjutnya, pendaratan tiba di dekat kawah Malapert A di kutub selatan Bulan.

Wilayah tersebut telah lama menggoda para ilmuwan dengan keberadaan es air, yang suatu hari nanti dapat dipecah menjadi hidrogen dan oksigen untuk bahan bakar roket, menurut NASA.

Misi Odysseus adalah bagian dari program Layanan Muatan Bulan Komersial NASA untuk mendorong pengembangan pendaratan Bulan oleh pihak swasta.

Baca juga: NASA Luruskan Kabar Asteroid yang Disebut Akan Tabrak Bumi pada 2024

NASA bermaksud mengontrak perusahaan-perusahaan itu untuk mengangkut kargo dan peralatan ilmiah ke bulan.

Meski begitu, kecelakaan Odysseus bukanlah kecelakaan pertama di Bulan dan paling tidak serius.

Sebab, ada lima dari sembilan upaya pendaratan terakhir di Bulan yang berakhir dengan kegagalan. Ini termasuk misi swasta Peregrine bulan lalu, ketika pesawat AS terdampar di luar angkasa dan segera jatuh ke Bumi karena kebocoran oksidator.

Pesawat milik Jepang, SLIM, juga melakukan pendaratan yang memecahkan rekor pendaratan bulan lalu. Namun, sama seperti Odysseus, pendaratannya juga terbalik saat mendarat.

Untungnya, SLIM berhasil selamat dari malam pertamanya yang sangat dingin dan sempat mengambil foto-foto baru Bulan sebelum para peneliti mematikannya lagi untuk menjaga instrumennya agar tidak kepanasan di siang hari yang sangat terik.

Baca juga: NASA Temukan 17 Exoplanet yang Bisa Digunakan Mencari Jejak Kehidupan Asing

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com