Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Rambut Rontok Tanda Anemia? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 31/01/2024, 10:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

"Kerontokan rambut pada anemia bisa terjadi di semua area kepala berambut. Rambut akan tampak semakin tipis dan kerontokannya relatif merata," ungkap Ismiralda.

Baca juga: Benarkah Stres Bisa Menyebabkan Rambut Rontok? Ini Penjelasan Dokter

Cara mendeteksi anemia pada tubuh

Lebih lanjut Ismiralda mengatakan, pada orang-orang yang mengalami kerontokan rambut yang hebat, dokter biasanya akan menyarankan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium yang terkait seperti kadar Hb, kadar zinc, Fe, dan asam folat.

Selain itu, bisa juga dicek fungsi hormon tiroid atau penanda autoimun yang lain.

"Tapi kalau untuk mendeteksi anemia secara mudah bisa kita lihat dari selaput lendir (konjungtiva) kelopak mata bawah pasien. Jika konjungtiva tampak pucat itu menunjukkan dia anemia," jelas Ismiralda.

Selain itu, bisa juga dilihat dari ujung-ujung jari. Apabila ujung jari terlihat pucat, hal ini juga dapat menunjukkkan anemia. 

Kendati demikian, ia mengatakan, untuk mengetahui seberapa berat atau parahnya anemia harus tetap dilakukan pemeriksaan laboratorium.

"Terkait dengan kerontokan rambut, bila disebabkan anemia maupun stres dapat terjadi kerontokan yang merata dan tidak di area-area tertentu. Penggalian informasi mengenai perjalanan terjadinya kerontokan rambut juga sangat perlu," ujar dia.

Ia melanjutkan, dokter akan memeriksa terkait dengan pola diet pasien, penurunan berat badan atau peningkatan berat badan yang drastis, adakah kejadian yang memicu stres psikologis dalam jangka waktu dekat dengan terjadinya kerontokan rambut.

Selain itu, dokter juga akan memastikan apakah ada penyakit infeksi, pasca kecelakaan, atau tindakan operasi dalam jangka waktu dekat dengan kerontokan rambut.

"Setelah itu dokter biasanya akan menganalisis rambut mulai dari menilai pola kerontokan rambut, dilanjutkan pemeriksaan alat dengan skin and hair analyzer/dermatoscope maupun tes tarikan rambut," ungkap Ismiralda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com