Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Kaldu Tulang untuk Kesehatan, Bantu Turunkan Berat Badan dan Redakan Nyeri

Kompas.com - 22/01/2024, 19:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kaldu tulang adalah air rebusan tulang dan jaringan ikatnya yang dimasak dalam waktu lama.

Kaldu tulang biasanya digunakan sebagai bahan dasar sup, saus, dan kuah daging. Kaldu ini juga dapat dicampurkan ke dalam makanan bayi.

Dilansir dari WebMD, kaldu tulang sudah ada sejak awal peradaban umat manusia. Sejumlah antropolog meyakini bahwa manusia mengonsumsi kaldu tulang sejak zaman prasejarah.

Beberapa tahun belakangan, cairan kental dengan rasa gurih itu kembali populer karena berkhasiat untuk kesehatan.

Proses memasaknya yang membutuhkan waktu lama membuat vitamin, mineral, dan kolagen di dalam tulang tersebut keluar.

Baca juga: 6 Manfaat Jus Brokoli: Melancarkan Peredaran Darah dan Jaga Kesehatan Tulang dan Gigi

Nutrisi kaldu tulang

Sesuai namanya, kaldu tulang terbuat dari air dan tulang yang direbus.

Namun, tidak semua tulang hewan dapat diolah menjadi kaldu. Beberapa jenis kaldu tulang yang paling populer adalah kaldu tulang sapi, kaldu tulang ayam, kaldu tulang kalkun, dan kaldu tulang babi.

Direktur pengobatan integratif di Arizona Dr. Denise Millstine mengatakan, nutrisi kaldu tulang bergantung pada tulang hewan yang digunakan, bahan tambahan, dan cara membuatnya.

"Ada variasi yang sangat besar antar produk, serta apa yang mungkin dibuat setiap orang (di rumah),” kata Millstine, dikutip dari Today.

Dikutip dari database Departemen Pertanian AS, satu porsi kaldu tulang sapi atau sekitar 240 mililiter mengandung nutrisi sebagai berikut:

  • Kalori: 40
  • Karbohidrat: 0 gram
  • Protein: 10 gram
  • Lemak: 0.5 gram
  • Serat: 0 gram
  • Gula: 0 gram
  • Natrium: 200-400 miligram.

Baca juga: Waktu Terbaik Minum Susu Sesuai Tujuan, dari Menurunkan Berat Badan dan Menyehatkan Tulang

Manfaat kaldu tulang

Memiliki kandungan nutrisi yang berbeda, manfaat kaldu tulang juga tidak selalu sama. Manfaat kaldu tulang bergantung pada jenis dan bahan tambahan yang digunakan.

Ahli diet terdaftar di Cleveland Clinic Digestive Disease Institute Julia Zumpano mengatakan, kaldu tulang umumnya mengandung vitamin dan mineral.

“Ini dapat menyediakan kalsium, magnesium, fosfor, silikon dan belerang,” kata dia lagi, masih dikutip dari sumber yang sama.

Berikut Kompas.com merangkum manfaat kaldu tulang bagi kesehatan:

1. Menjaga hidrasi tubuh

Kandungan air di dalam kaldu tulang yang melimpah membuat konsumsi cairan ini membantu menjaga hidrasi tubuh.

Hidrasi tubuh perlu dilakukan lantaran air merupakan komposisi terbesar dalam tubuh, yakni 70 persen.

Untuk diketahui, pria membutuhkan rata-rata 3,7 liter air sehari untuk tetap terhidrasi. Sementara perempuan rata-rata membutuhkan 2,7 liter.

Baca juga: 3 Waktu Terbaik Minum Teh Hijau untuk Diet Menurunkan Berat Badan

2. Membentuk otot

Kaldu tulang merupakan sumber protein yang baik bagi kesehatan tubuh. Satu cangkir kaldu tulang mengandung sekitar 10 gram protein.

Dalam tubuh protein ini membuat tubuh merasa kenyang lebih lama dan membentuk otot yang bisa membakar lemak sepanjang hari.

3. Menurunkan berat badan

Kandungan protein di dalam kaldu tulang bermanfaat untuk mempertahankan rasa kenyang.

Pada gilirannya, konsumsi kaldu tulang bisa membantu menurunkan berat badan.

Baca juga: Resep Sop Sayur Rumahan, Pakai Kaldu Tulang Ayam

4. Melancarkan sistem pencernaan

Secangkir kaldu tulang bermanfaat untuk membantu menenangkan perut dan melancarkan sistem pencernaan.

5. Mengurangi nyeri sendi

Kaldu tulang mengandung kondroitin sulfat dan glukosamin yang sering dijual sebagai suplemen.

Kandungan tersebut membantu mengurangi peradangan dan nyeri sendi.

Dikutip dari WebMD, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kaldu tulang dapat membantu mengurangi peradangan.

Peradangan kronis dikaitkan dengan sejumlah kondisi, seperti radang sendi, penyakit Crohn, dan kolitis ulserativa.

Baca juga: Mencoba Bone Broth dari Grouu, Kaldu Tulang buat Beragam Masakan

6. Meningkatkan kolagen

Kolagen adalah protein yang paling melimpah dalam tubuh. Kolagen bermanfaat untuk memperkuat jaringan di kulit, tulang, otot, dan tendon.

Mengonsumsi kaldu tulang secara alami meningkatkan kolagen. Kolagen tersebut bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan rambut, kulit, dan kuku.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengungkap bahwa makanan kaya kolagen akan membantu tubuh memproduksi lebih banyak protein.

7. Meningkatkan kualitas tidur

Kaldu tulang mengandung sejumlah kecil asam amino glisin yang dapat meningkatkan relaksasi dan tidur lebih nyenyak.

Baca juga: Manfaat Kaldu Tulang dan Cara Membuatnya Jadi Lebih Sehat

Bolehkan mengonsumsi kaldu tulang setiap hari?

Meskipun kaya akan manfaat, konsumsi kaldu tulang terlalu banyak bukan berarti dapat meningkatkan khasiatnya.

Ahli gizi dan spesialis diet olahraga, Laura Ligos mengatakan bahwa kaldu tulang tidak harus dikonsumsi setiap hari.

"Bagi kebanyakan orang, tidak realistis dan tidak menyenangkan hanya menyesap kaldu sepanjang hari, setiap hari," kata dia, dikutip dari CBS News.

Sebaliknya, dia menyarankan agar mengonsumsi kaldu tulang dengan mengolahnya menjadi makanan, seperti semur, sup, risotto, dan sebagainya.

Dengan begitu, Anda masih bisa mendapatkan manfaat kaldu tulang dengan cara yang lezat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com