Pisang adalah buah yang rendah asam dan dapat membantu menetralkan asam lambung.
Pisang juga kaya akan pektin, yang merupakan serat larut yang membantu menjaga makanan mengalir dengan lancar melalui saluran pencernaan.
Hal ini dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mencegah Anda makan berlebihan.
Salmon mudah dicerna dan tidak akan bertahan lama di perut, sehingga mengurangi risiko asam lambung naik ke kerongkongan.
Baca juga: Efek Samping Air Kelapa Muda bagi Penderita Asam Lambung, Ketahui Takaran Tepatnya!
Makanan berbahan dasar air, seperti seledri, mentimun, dan semangka, dapat membantu meredakan gejala refluks asam.
Makanan dengan kandungan airt yang tinggi dapat membantu menetralkan asam lambung dan membantu menjaga kesehatan pencernaan.
Dilansir dari Netmeds, melon merupakan buah yang agak asam dengan pH 6,1. Buah ini cocok untuk penderita refluks asam karena dapat membantu menetralkan asam lambung.
Melon juga mengandung magnesium, yang dapat membantu menetralkan asam lambung dan meredakan gejala refluks asam.
Yogurt adalah makanan yang kaya akan probiotik, yang merupakan bakteri ramah usus.
Probiotik dapat membantu memperbaiki kesehatan pencernaan, termasuk meredakan gejala refluks asam.
Selain itu, yogurt juga memiliki sifat yang menenangkan, yang dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan perut.
Sayuran berdaun hijau adalah makanan yang rendah lemak dan gula, serta dapat membantu mengurangi produksi asam lambung.
Sayuran berdaun hijau juga mengandung basa, yang dapat membantu menetralkan asam lambung dan meredakan gejala refluks asam.
Ada beberapa makanan yang dapat memicu refluks asam dan mulas, seperti dilansir dari HarvardHealth. Makanan-makanan tersebut antara lain:
Baca juga: Ramai soal Konsumsi Oatmeal Tiap Hari Bisa Picu Asam Lambung, Benarkah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.