Hal ini dapat terjadi kapan saja sepanjang hari, tetapi senja dan fajar adalah waktu yang biasa karena pada saat itulah kucing paling aktif.
Baca juga: Khasiat Tanaman Kumis Kucing untuk Mengobati Asam Urat
Kucing Anda mungkin mengeong di malam hari karena merasa lapar atau ingin lebih banyak makanan. Bisa saja karena Anda lupa memberinya makan malam.
Pastikan Anda memberi mereka makan pada waktu yang sama setiap hari sehingga mereka tahu kapan harus mendapatkannya.
Dilansir Cats.com, kucing bisa saja mengeong saat bermain, mengintai lalat, atau hal-hal yang menggangu pandangan mereka.
Mereka mungkin mengeong dengan mainan di mulutnya atau mainan yang akan diterkamnya. Dan bila lebih dari satu, mereka mungkin sedang bermain bersama.
Kucing juga bisa menghabiskan malam untuk mengekspresikan emosi negatif. Suara mengeong dan geraman rendah bisa jadi tanda kucing Anda sedang stres.
Mereka mungkin juga mengeluarkan suara-suara ini di siang hari, tetapi kesunyian sering kali membuat kucing menjadi lebih vokal daripada biasanya.
Baca juga: Bagian Tubuh yang Paling Disukai Kucing untuk Dielus, Mana Saja?
Terkadang kucing yang suka mengeong di malam atau dini hari, mengindikasikan jika mereka membutuhkan sesuatu.
Misalnya tadi, ketika ingin meminta makanan atau karena frustrasi saat mainan favorit tersangkut di bawah furnitur.
Seperti manusia, kucing bermimpi saat fase tidur REM (rapid eye movement). Dan selama siklus tidur ini, pikiran mereka sama aktifnya seperti saat mereka bangun.
Hal ini sering menyebabkan kucing bisa saja mengeluarkan suara-suara aneh sesuai dengan petualangan impian mereka.
Seiring bertambahnya usia kucing, beberapa sel di otak kucing mulai kehilangan fungsi, yang terkadang menyebabkan sindrom disfungsi kognitif.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan disorientasi, kegelisahan, agresi, perubahan pola tidur, kehilangan nafsu makan, inkontinensia, serta peningkatan vokalisasi.
Kucing dengan sindrom ini sering bingung dan gelisah di malam hari. Mereka mengekspresikan kesusahan mereka dengan mengeluarkan suara yang keras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.