Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganet Sebut Langit "Bolong" di Yogyakarta Sebabkan Cuaca Gerah, Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 09/12/2023, 13:35 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Menurutnya, langit di Yogyakarta terlihat bolong karena cone of silence atau kerucut keheningan.

Cone of silence terjadi karena radar cuaca secara umum tidak melakukan scanning hingga elevasi 90 derajat karena secara teknis tidak efisien dan efektif pengamatannya.

"Oleh karenanya, pada gambar citra radar dan cuaca sering disebut adanya daerah di dekat radar yang tidak bisa diamati yang disebut con of silence," jelas Warjono dalam keterangannya kepada Kompas.com, Sabtu (9/12/2023).

Baca juga: Saat Hujan Salju di Jerman Bekukan Pesawat dan Lumpuhkan Bandara..

Cara kerja radar cuaca

Lebih lanjut, Warjoni menerangkan cara kerja radar yang menyebabkan citra langit di Yogyakarta terlihat bolong.

Ia menyampaikan, radar cuaca bekerja dengan melepaskan sinyal pulsa berupa gelombang elektromagnetik pada suatu frekuensi microwave ke atmosfer.

Ketika sinyal pulsa mengenai suatu obyek atau target di atmosfer, sebagian senyawa pulsa tersebut dipantulkan kembali ke sistem penerima di radar.

"Sinyal yang kembali setelah menabrak obyek di atmosfer kemudian disebut sebagai reflectivity," terang Warjono.

"Besaran reflectivity tergantung dari parameter fisis dari objek seperti ukuran bentuk orientasi komposisi dan lain sebagainya," sambungnya.

Baca juga: Spesifikasi F-22 Raptor, Jet Tempur Siluman yang Bisa Hindari Radar

Menentukan lokasi dan intensitas hujan

Warjono mengatakan, energi yang diterima kembali oleh radar kemudian dianalisis oleh komputer untuk menentukan lokasi dan intensitas hujan.

Energi tersebut juga digunakan untuk menentukan informasi lain, seperti arah dan kecepatan angin.

"Seluruh informasi tersebut kemudian dipetakan di komputer dalam bentuk gambar," jelas Warjono.

Ia menuturkan, diperlukan sebuah alat yang terpasang pada radar yang disebut transmitter dan receiver untuk memancarkan sinyal pulsa ke obyek di atmosfer dan menerima sinyal balik dari obyek.

Sinyal pulsa tersebut akan melalui sebuah antena berbentuk parabola yang akan berputar 360 derajat.

Kemudian, antena akan melakukan perubahan elevasi setelah menjalankan satu putaran penuh.

Baca juga: 16 Wilayah Masuk Kategori Kurang Hujan Terpanjang hingga Akhir November 2023, Mana Saja?

Halaman:

Terkini Lainnya

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com