Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Lengkap UMP 2024 di 34 Provinsi di Indonesia

Kompas.com - 23/11/2023, 20:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah 34 provinsi telah menetapkan dan mengumumkan kenaikan upah minimum provinsi atau UMP 2024.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyampaikan, batas akhir penetapan dan pengumuman UMP adalah Selasa (21/11/2023) pukul 23.59 WIB.

Sedangkan, upah minimum kabupaten/kota alias UMK akan diumumkan paling lambat 30 November 2023.

"Kami sangat mengapresiasi kerja keras Dewan Pengupahan Provinsi yang telah berembuk secara Triparti di masing-masing wilayah," ujar Menaker dalam keterangannya kepada Kompas.com, Selasa.

Menurut Ida, Dewan Pengupahan telah menghasilkan rekomendasi penyesuian UMP yang kemudian ditetapkan gubernur dan berlaku untuk tahun depan.

Baca juga: Daftar UMP Se-Jawa, dari yang Tertinggi hingga Terendah


Baca juga: Daftar Lengkap UMP 2024 di 32 Provinsi, Daerah Mana yang Paling Tinggi?

Daftar UMP 2024 di 34 provinsi Indonesia

Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2023 tentang Perubahan atas PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan, UMP yang berlaku tahun depan dipastikan akan naik.

Penetapan UMP dan UMK 2024 juga harus menggunakan formula yang telah ditetapkan dalam PP Nomor 51 Tahun 2023.

Kendati demikian, menurut Menaker, terdapat tiga provinsi yang menetapkan UMP tidak sesuai dengan ketentuan pengupahan.

Namun, dia tidak merinci provinsi mana yang tidak merujuk pada PP Nomor 51 Tahun 2023.

Baca juga: 5 Provinsi dengan UMP Terendah 2024, Mana Saja?

Berikut perincian UMP 2024 di 34 provinsi Indonesia:

1. Aceh

  • UMP 2023: Rp 3.413.666
  • UMP 2024: Rp 3.460.672 (naik 1,38 persen)

2. Sumatera Utara

  • UMP 2023: Rp 2.710.493
  • UMP 2024: Rp 2.809.915 (naik 3,67 persen)

3. Sumatera Barat

  • UMP 2023: Rp 2.742.476
  • UMP 2024: Rp 2.811.499 (naik 2,52 persen)

4. Riau

  • UMP 2023: Rp 3.191.662
  • UMP 2024: Rp 3.294.625 (naik 3,2 persen)

5. Jambi

  • UMP 2023: Rp 2.943.000
  • UMP 2024: Rp 2.037.121 (naik 3,2 persen)

6. Sumatera Selatan

  • UMP 2023: Rp 3.404.177
  • UMP 2024: Rp 3.456.874 (naik 1,55 persen)

7. Bengkulu

  • UMP 2023: Rp 2.418.280
  • UMP 2024: Rp 2.507.079 (naik 3,86 persen)

8. Lampung

  • UMP 2023: Rp 2.633.284
  • UMP 2024: Rp 2.716.496 (naik 3,16 persen)

9. Bangka Belitung

  • UMP 2023: Rp 3.498.479
  • UMP 2024: Rp 3.640.000 (naik 4,06 persen)

10. Kepulauan Riau

  • UMP 2023: Rp 3.279.194
  • UMP 2024: Rp 3.402.492 (naik 3,76 persen)

11. DKI Jakarta

  • UMP 2023: Rp 4.901.798
  • UMP 2024: Rp 5.067.381 (naik 3,3 persen)

12. Banten

  • UMP 2023: Rp 2.661.280
  • UMP 2024: Rp 2.727.812 (naik 2,5 persen)

Baca juga: Daftar UMP Se-Jawa, dari yang Tertinggi hingga Terendah

13. Jawa Barat

  • UMP 2023: Rp 1.986.670,17
  • UMP 2024: Rp 2.057.495,17 (naik 3,57 persen)

14. Jawa Tengah

  • UMP 2023: Rp 1.958.169
  • UMP 2024: Rp 2.036.947 (naik 4,02 persen)

15. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

  • UMP 2023: Rp 1.981.782
  • UMP 2024: Rp 2.125.897 (naik 7,27 persen)

16. Jawa Timur

  • UMP 2023: Rp 2.040.244
  • UMP 2024: Rp 2.165.244,30 (naik 6,13 persen)

17. Bali

  • UMP 2023: Rp 2.713.672
  • UMP 2024: Rp 2.813.672 (naik 3,68 persen)

18. Nusa Tenggara Barat

  • UMP 2023: Rp 2.371.407
  • UMP 2024: Rp 2.444.067 (naik 3,06 persen)

19. Nusa Tenggara Timur

  • UMP 2023: Rp 2.123.994
  • UMP 2024: Rp 2.186.826 (2,96 persen)

20. Kalimantan Barat

  • UMP 2023: Rp 2.608.601
  • UMP 2024: Rp 2.702.616 (naik 3,6 persen)

21. Kalimantan Tengah

  • UMP 2023: Rp 3.181.013
  • UMP 2024: Rp 3.261.616 (naik 2,53 persen)

22. Kalimantan Utara

  • UMP 2023: Rp 3.251.702
  • UMP 2024: Rp 3.361.653 (naik 3,38 persen)

23. Kalimantan Selatan

  • UMP 2023: Rp 3.149.977
  • UMP 2024: Rp 3.282.812 (naik 4,22 persen)

24. Kalimantan Timur

  • UMP 2023: Rp 3.201.396
  • UMP 2024: Rp 3.360.858 (naik 6,2 persen)

Baca juga: Upah Minimum 2024 Naik, Apakah Gaji Pekerja Pasti Ikut Naik?

25. Sulawesi Utara

  • UMP 2023: Rp 3.485.000
  • UMP 2024: Rp 3.545.000 (naik 1,67 persen)

26. Sulawesi Tengah

  • UMP 2023: Rp 2.599.546
  • UMP 2024: Rp 2.736.698 (naik 8,73 persen)

27. Sulawesi Selatan

  • UMP 2023: Rp3.385.145
  • UMP 2024: Rp 3.434.298 (1,45 persen)

28. Sulawesi Tenggara

  • UMP 2023: Rp 2.758.948
  • UMP 2024: Rp2.885.964 (naik 4,6 persen)

29. Gorontalo

  • UMP 2023: Rp 2.989.350
  • UMP 2024: Rp 3.025.100 (naik 1,19 persen)

30. Sulawesi Barat

  • UMP 2023: Rp 2.871.794
  • UMP 2024: Rp 2.914.958 (naik 1,5 persen)

31. Maluku Utara

  • UMP 2023: Rp 2.976.720
  • UMP 2024: Rp 3.200.000 (naik 7,5 persen)

32. Papua

  • UMP 2023: Rp 3.864.696
  • UMP 2024: Rp 4.024.270 (naik 4,14 persen)

33. Papua Barat

  • UMP 2023: Rp 3.282.000
  • UMP 2024: Rp 3.393.000 (naik 3,27 persen)

34. Papua Tengah

  • UMP 2023: Rp 3.864.696 (mengikuti upah minimum provinsi induk, Papua)
  • UMP 2024: Rp 4.024.270 (mengikuti UMP Papua)

 

Sementara itu, daerah yang belum menetapkan kenaikan UMP 2024, yakni:

  1. Maluku
  2. Papua Selatan
  3. Papua Barat Daya
  4. Papua Pegunungan

Baca juga: Ketahui Perbedaan UMR, UMP, dan UMK

Kenaikan UMP 2024 tidak lebih dari Rp 200.000

Berikut hasil penetapan besaran dan kenaikan UMP 2024 untuk semua provinsi di Indonesia.
Shutterstock/Pramata Berikut hasil penetapan besaran dan kenaikan UMP 2024 untuk semua provinsi di Indonesia.

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mengungkap alasan kenaikan UMP 2024 tak lebih dari Rp 200.000.

Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Dirjen PHI Jamsos) Kemenaker, Indah Anggoro Putri mengatakan, kenaikan UMP 2024 hanya berlaku bagi pekerja dengan masa kerja di bawah 1 tahun.

Halaman:

Terkini Lainnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Tren
Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Tren
Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Tren
Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Tren
6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

Tren
Kemenhub Pangkas Bandara Internasional dari 34 Jadi 17, Ini Daftarnya

Kemenhub Pangkas Bandara Internasional dari 34 Jadi 17, Ini Daftarnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com