Menurut dia, terdapat beberapa bahan tanaman yang dapat mengusir tikus seecara alami. Namun, tanaman ini tidak ampuh mengusirnya 100 persen.
"Buah bintaro, daun nangka, daun mint juga dapat mengusir tikus. Ya, walau tidak signifikan," tambah dia lagi.
Baca juga: Beberapa Kucing Tak Tertarik Berburu Tikus, Ternyata Ini Sebabnya
Di sisi lain, Swastiko mengungkapkan, tikus yang sering masuk ke rumah dapat muncul sewaktu-waktu di musim apa pun.
"Yang membedakan lebih pada tersedianya sumber daya (di rumah) yaitu keberadaan makanan dan sarang," jelasnya.
Tikus, kata Swastiko, umumnya suka makanan biji-bijian. Namun, tikus yang muncul di rumah dan pemukiman lebih terbiasa makan sisa makanan manusia.
Karena itu, mereka akan lebih banyak muncul di rumah yang kotor dengan rempah makanan sisa manusia. Tikus akan makan apa pun makanan manusia yang tercecer.
Baca juga: Tanda-tanda Tikus Masuk Mobil dan Cara Mengusirnya
Sementara tikus sawah yang muncul saat pertanaman padi sangat dipengaruhi oleh umur tanaman padi.
Di fase generatif saat tanaman padi tumbuh, kata dia, populasi tikus di sawah akan meningkat.
"Di Jerman atau negara dengan empat musim, kehadiran tikus sangat dipengaruhi oleh musim," imbuhnya.
Tikus akan lebih banyak muncul di musim panas saat suasana hangat. Sementara di musim dingin, hewan pengerat ini akan berhibernasi di sarangnya.
Baca juga: 7 Bahan Alami yang Bisa Dijadikan Pestisida untuk Membasmi Tikus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.