Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Negatif Insomnia terhadap Kesehatan Mental

Kompas.com - 03/10/2023, 20:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Insomnia adalah kondisi di mana seseorang tidak tidur sebagaimana mestinya. Itu bisa berarti kurang tidur, atau sulit tertidur atau nyenyak.

Seseorang dengan insomnia dapat mengalami gangguan pada perasaan atau fungsi tubuh karena kurang atau tidak cukup tidur.

Bagi sebagian orang, insomnia merupakan ketidaknyamanan kecil. Namun untuk sebagian lainnya, insomnia bisa menjadi gangguan besar.

Tubuh manusia membutuhkan tidur yang berkualitas. Jika Anda kurang tidur, dapat berdampak pada banyak hal, termasuk kondisi tubuh yang kurang baik.

Baca juga: Cara Mengatasi Insomnia, Salah Satunya Justru dengan Bangun dari Kasur


Dikutip dari laman Cleveland Clinic, insomnia parah atau berlangsung lama akan menyebabkan kurang tidur.

Dan masalah utama dengan kurang tidur adalah kantuk di siang hari, yang bisa berbahaya jika Anda sedang mengemudi atau melakukan tugas lain yang membutuhkan konsentrasi.

Selain itu, kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko kondisi tertentu, antara lain:

  • Depresi
  • Kecemasan
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi)
  • Serangan jantung
  • Struk
  • Apnea tidur obstruktif
  • diabetes tipe 2
  • Kegemukan
  • Kondisi yang melibatkan psikosis.

Baca juga: Mengapa Lansia Cenderung Lebih Mudah Mengalami Insomnia? Berikut Alasannya

Bahaya insomnia bagi kesehatan mental

ilustrasi seseorang menderita gangguan tidur atau insomnia.Freepik/dcstudio ilustrasi seseorang menderita gangguan tidur atau insomnia.

Sebagaimana telah disebutkan di atas, bahwa kondisi insomnia dapat memberikan sejumlah dampak negatif termasuk kecemasan dan depresi.

Menurut laman Sleep Foundation, bagi banyak orang, insomnia berhubungan erat dengan diagnosis gangguan kesehatan mental.

Faktanya, sekitar 50 persen penderita insomnia juga memiliki kondisi kesehatan mental. Dan hubungan antara penyakit mental dengan kondisi insomnia sangatlah kompleks.

Para ahli percaya bahwa insomnia berdampak pada kesehatan mental seseorang. Sebaliknya, kesehatan mental juga dapat memengaruhi kondisi tidur seseorang.

Bagi penderita insomnia, kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan risiko terjadinya kondisi kesehatan mental, memperburuk gejala kondisi yang sudah ada, atau menghambat efektivitas pengobatan.

Baca juga: 6 Ramuan Herbal untuk Mengatasi Insomnia, Apa Saja?

Bukti menunjukkan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan perubahan suasana hati serupa dengan yang terlihat pada kecemasan dan depresi.

Masalah tidur juga dikaitkan dengan banyak kondisi kesehatan mental, termasuk depresi, gangguan kecemasan, gangguan bipolar, hingga skizofrenia.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com