KOMPAS.com - Anime merupakan animasi atau kartun yang berasal dari Jepang.
Selain anime, di Negeri Sakura juga terdapat manga yang merupakan komik.
Dalam kebanyakan anime seperti One Piece, Bleach, Attack on Titan, karakternya mempunyai mata besar yang besar, berbeda dengan orang di negara asalnya.
Mengapa demikian?
Baca juga: Apa Arti Isekai dalam Anime?
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah alasan mengapa mata karakter dalam anime mempunyai ukuran yang besar dan tidak seperti orang Jepang:
Dikutip dari Okuha, salah satu alasan mengapa karakter anime Jepang mempunyai mata yang besar, yakni untuk memudahkan senimannya menggambarkan emosi yang ingin disampaikan.
Karena anime dan manga merupakan gaya seni yang mendongeng atau bercerita, pembuat harus memadatkan karakteristik manusia menjadi gambar yang lebih sederhana.
Mempunyai mata besar memudahkan seniman menggambarkan emosi karakter yang diinginkan tanpa perlu membentu bayangan atau otot di sekitar wajah.
Melalui mata besar yang dipadukan dengan gerakan alis yang bervariasi, seniman dapat menciptakan karakter anime yang ekspresif.
Salah satu cara paling umum selama mendesain karakter, yakni mempunyai karakteristik berbeda dengan cara melebih-lebihkannya.
Salah satu karakteristiknya adalah dengan membesarkan bagian matanya, sehingga seniman dengan mudah membedakan bentuk dari mata tersebut.
Hal itu karena seniman dituntut untuk menerjemahkan penggambaran karakter ke dalam seni 2 dimensi, sehingga memudahkan penonton menafsirkan apa yang dimaksud dengan benar.
Baca juga: Apa Itu Tsundere dalam Anime?
Dilansir dari Japanalyze, orang Jepang tidak selalu menyukai penampilan mata mereka sendiri.
Sebaliknya, kebanyakan dari mereka menyukai mata yang lebih besar dengan kelopak mata ganda.
Terlebih, ada anggapan bahwa memiliki mata kecil merupakan sebuah penghinaan yang memalukan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.