Ramai Polemik Nomor 7 di MU, Harusnya Jadi Milik Garnacho?

Bahkan, ada pengguna akun Twitter yang menyebutkan MU telah melakukan kesalahan karena tidak memberikan nomor 7 kepada Garnacho.

"Manchester United made a mistake not giving the number 7 to Garnacho. He deserved it the most (Manchester United melakukan kesalahan karena tidak memberikan nomor 7 kepada Garnacho. Dialah yang paling pantas mendapatkannya)," tulis salah satu pengguna Twitter dalam unggahan yang telah disukai oleh sekitar 24.500 ribu warganet.

Lalu, di samping komentar berbau kritik, ada warganet yang cenderung sepakat dengan keputusan MU tidak memberikan nomor 7 kepada Garnacho.

Baca juga: Sosok dan Harta Kekayaan Sheikh Jassim, Triliuner Qatar yang Mengincar Manchester United

Pemain legendaris MU dengan nomor punggung 7

Garnacho dinilai belum siap untuk memakai nomor 7 yang sebelumnya digunakan oleh sederet pemain legendaris MU seperti George Best, Bryan Robson, David Beckham, Eric Cantona, dan Cristiano Ronaldo.

"The #7 shirt should be earned at Man Utd, not given. I don’t even think Garnacho was ready for it yet. We’ve made far too many mistakes just handing it out to any old player in recent times and it’s losing its weight (Kostum nomor 7 di Man United seharusnya didapatkan, bukan diberikan. Saya bahkan tidak berpikir Garnacho siap untuk itu...)," tulis pengguna Twitter bercentang biru lainnya.

Alejadro Garnacho diketahui menggunakan nomor punggung 75 saat debut di Liga Inggris bersama skuad utama MU pada musim 2021-2022.

Setelah itu, pada musim selanjutnya, Garnacho berganti nomor punggung menjadi 49.

Baca juga: Ranking FIFA Indonesia Turun Usai Kalah Lawan Argentina, Apa Pengaruhnya?

Garnacho mulai menunjukkan penampilan impresifnya ketika memperkuat MU pada musim 2022-2023.

Dia berhasil mencetak lima gol dan lima assist dari 34 penampilan di semua kompetisi pada usianya yang ketika itu baru menyentuh 18 tahun.

Berkat penampilan impresifnya, Garnacho menjadi salah satu pemain yang kehadirannya paling ditunggu saat timnas Argentina bertamu ke Indonesia.

Dia beberapa kali berduel dengan kapten timnas Indonesia hingga ramai diperbincangkan oleh para pencinta sepak bola.

Baca juga: Kata Media Asing Usai Indonesia Dikalahkan Argentina 0-2 di FIFA Matchday