Untung mengatakan, pihaknya sempat merasa curiga dengan paket yang diterima karena berat dari barang ini terasa ringan.
"Dicurigai dari tim yang nerima paketnya enteng banget gitu jadi akhirnya di videoin dibuka isinya ternyata kardus HP doang enggak ada hapenya," ungkap Untung.
Ia mengutarakan bahwa kejadian isi paket ditukar melalui JNE bukan kali ini saja terjadi. Peristiwa serupa pernah ia alami pada 2018 yang lalu.
Pada saat itu, Untung mengirim paket berupa iPhone X seharga Rp 20.000.000 dan diganti menjadi ponsel Xiaomi yang sudah rusak.
Untung menceritakan, kejadian 5 tahun lalu dilakukan oleh oknum JNE di Semarang.
Kendati paket yang ia kirim tidak sesuai isinya saat diterima, Untung berkata bahwa ia tidak mengalami kerugian materiil karena JNE mengganti rugi.
Namun kini, yang ia inginkan adalah mencari tahu siapa oknum JNE yang berulah dengan cara mengganti iPhone 12 Pro menjadi boks Oppo A5s.
"Dari pihak JNE ya gitulah normatif banget cuma bantu proses bantu proses gitu doang," tutur Untung.
Lantas, bagaimana tanggapan JNE soal paket iPhone 12 Pro diganti boks Oppo A5s yang viral di media sosial?
Baca juga: Cerita Warga Saksikan Drama Penangkapan Pria yang Setrum dan Lempar Bom Molotov ke JNE Magelang
Mass Media Publication Unit Head JNE Wisnu Widodo hanya berkomentar singkat soal kasus paket iPhone 12 Pro diganti boks Oppo A5s.
Wisnu hanya mengatakan bahwa JNE sedang menunggu penyelesaian soal kasus tersebut.
Saat ditanya soal oknum yang diduga terlibat dalam penggantian isi paket, ia tidak membalas pesan yang dikirimkan Kompas.com.
"Untuk kasus ini kami masih menunggu penyelesaian dari departemen terkait," ujarnya singkat kepada Kompas.com, Rabu (31/5/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.