Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Kecanduan Makan Sabun Sulit Disembuhkan, Ini Kata Psikolog

Kompas.com - 09/05/2023, 06:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebuah unggahan menyebut sulit untuk berhenti dari kecanduan makan sabun, viral di media sosial setelah diunggah oleh akun ini pada Rabu (3/5/2023).

Terdapat foto dalam unggahan tersebut yang memperlihatkan sisa sabun setelah diduga dimakan yang juga terdapat keterangan bertuliskan sebagai berikut:

Aku mau cerita jadi aku udah makan s*bun batan dari sekitar thun 2015, waku itu aku masih SD dan iseng nyoba jilat sabun dan rasanya enak banget tapi ampe sekarang malah keterusan dan tiap kali stres aku bakal lebih banyak makan s*bun buat nenangin diri.

Aku tau ini salah tapi aku juga susah berhenti, apalagi akhir akhir ini aku bisa makan 1 batang s*bun dalam seminggu. Kira kira gimana ya caranya biar sembuh?? Aku mau periksa juga takut orang tua ku tau, terus aku juga takut biaya pengobatannya mahal,” tulis pengunggah dalam foto.

Hingga Kamis (4/5/2023), unggahan itu sudah dilihat lebih dari 1,5 juta kali dan mendapat lebih dari 20.700 likes.

Baca juga: Ramai Unggahan Sebut Cangkang Telur Ayam Bisa Jadi Camilan, Amankah? Ini Kata Ahli Gizi

Penjelasan psikolog

Dosen psikologi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Ratna Yunita Setiyani Subardjo menjelaskan, perilaku kecanduan makan sabun atau benda tak lazim lainnya disebut dengan "pica eating disorder" atau gangguan makan pica.

Biasanya, perilaku tersebut dilakukan oleh anak-anak karena rasa ingin tahu atau pun menarik lantaran seperti permen karena bentuk dan warnanya.

“Kalau hanya sekali-kali, ibaratnya masih bisa seperti dimaafkan dengan langsung dibersihkan dan minum air putih yang banyak agar zat-zatnya bisa larut dan keluar dari tubuh,” kata Ratna kepada Kompas.com, Kamis (4/5/2023).

Ratna menjelaskan, penyebab dari pica eating disorder adalah adanya kerusakan pada otak yang disebut dengan disabilitas kognitif.

“Kemudian juga bisa juga faktor lingkungan budaya dan ekonomi,” tuturnya.

Sementara itu mengenai penyembuhan dari perilaku makan sabun tersebut yakni dengan terapi cognitive behavioral therapy,” ungkapnya. 

Terapi ini bertujuan untuk mengubah kognitif atau cara berpikirnya dan behavior atau perilakunya menjadi lebih baik secara bertahap.

“Selain sabun, perilaku ini juga makan yang aneh-aneh atau tidak lazim seperi kertas, pasir, kapur, dan sebagainya,” katanya.

Baca juga: Ramai soal Cabai Tak Sengaja Dicuci Menggunakan Sabun, Amankah Dikonsumsi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com