KOMPAS.com - Masyarakat mulai melakukan perjalanan mudik menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H atau Lebaran pada Senin (17/4/2023).
Dilansir dari Kompas.id, pemudik terpantau meninggalkan wilayah Jabodetabek menuju kampung halaman melalui jalur udara, laut, dan darat.
Menurut catatan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sebanyak 158.835 kendaraan telah beranjak dari wilayah Jabodetabek melalui jalur darat.
Ratusan ribu kendaraan melakukan perjalanan mudik melalui sejumlah ruas tol dan jumlahnya meningkat 19,2 persen dari Lebaran 2022 lalu.
"Perjalanan mudik sudah mulai masif jalan semua. BMKG menyarankan agar berhati-hati dengan cuaca," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.
Bagi pemudik yang berencana pulang ke kampung halaman lebih dini, mereka bisa memantaau arus mudik Lebaran secara online.
Berikut link live streaming pantauan arus mudik Lebaran dari Kompas.com:
Pantauan arus mudik Lebaran 17 April 2023.
Pemudik yang menempuh perjalanan darat, terutama melalui jalan tol, perlu mengetahui rekayasa lalu lintas yang disiapkan Korlantas Polri supaya tidak terjebak kemacetan.
Dilansir dari menpan.go.id, Korlantas Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas berupa contra flow, one way, dan ganjil genap ketika arus mudik mapun balik Lebaran.
Berikut jadwal contra flow, one way, dan ganjil genap selama arus mudik dan balik Lebaran tahun ini:
Arus balik periode 1
Baca juga: Ini Lokasi Rawan Macet di Nganjuk Saat Momen Mudik dan Balik Lebaran 2023
Arus mudik
Arus balik periode 1