Tanda dan gejala Speech Delay pada anak
Normalnya, anak berusia 2 tahun sudah menguasai 50 kosakata dan menggabungkan 2 kata menjadi kalimat sederhana. Namun, terjadi pengecualian pada pengidap speech delay. Beberapa kondisi yang perlu dicurigai sebagai gejala speech delay adalah sebagai berikut:
- Sulit merespon saat diajak berbicara.
- Jarang meniru perkataan orang lain.
- Kesulitan menyebutkan nama-nama benda di rumah.
- Lebih sering menunjukkan gestur tubuh daripada berbicara saat meminta sesuatu.
- Menghindari kontak mata dengan lawan bicara.
Cara mengatasi Speech Delay
Penanganan secara medis bagi pengidap speech delay adalah melakukan terapi wicara. Akan tetapi orang tua dapat melakukan beberapa upaya di rumah untuk menstimulasi kemampuan bicara anak, seperti:
- Sering mengajak anak berbicara.
- Menanggapi perkataannya.
- Mengajukan pertanyaan kepada anak dan memintanya untuk memilih.
- Membantu anak memahami nama benda.
- Membacakan cerita untuk anak.
- Membatasi penggunaan gadget pada anak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.