7 Stasiun Kereta Terpadat di Dunia, Ada di Mana Saja?

KOMPAS.com - Kereta api adalah transportasi publik yang menjadi bagian dari perjalanan masyarakat dunia dari tahun ke tahun.

Di beberapa negara dunia, kereta menjadi transportasi yang banyak digunakan jutaan warga untuk beraktivitas.

Beberapa stasiun kereta bahkan menjadi sangat penuh karena dilalui banyak orang setiap harinya.

Menurut World Atlas, berikut deretan stasiun kereta terpadat di dunia.

Baca juga: Ramai soal Penumpang Menumpuk di Stasiun Manggarai, Ini Kata KCI hingga Kemenhub

1. Stasiun Shinjuku (Jepang)

Stasiun Shinjuku di Kota Tokyo, Jepang merupakan stasiun kereta tersibuk di dunia. Lebih dari 3,6 juta orang melewati stasiun ini setiap harinya.

Stasiun Shinjuku memiliki 36 peron dan lebih dari 200 pintu keluar untuk menampung seluruh penumpang.

Salah satu alasan stasiun ini sangat ramai karena dilewati kereta yang menghubungkan seluruh wilayah Tokyo.

Meski sangat sibuk, Stasiun Shinjuku awalnya justru merupakan salah satu stasiun dengan lalu lintas paling sedikit di Jepang saat baru dibuka pada 1885.

Pembukaan Jalur Keio dan Odakyu pada 1915 dan 1923 menyebabkan peningkatan lalu lintas di stasiun ini.

Baca juga: Ramai Twit soal Kecelakaan Kereta Api Vs Sepeda Motor di Yogyakarta, KAI: Menerobos Palang yang Telah Tertutup

2. Stasiun Kereta Flinders Street (Australia)

Stasiun Flinders Street adalah stasiun kereta tersibuk di Australia dengan lebih dari 92.000 penumpang setiap harinya. Stasiun yang melayani seluruh rel metro ini terletak di Flinders dan Swanton Street, Melbourne.

Stasiun Flinders Street juga merupakan stasiun kereta api pertama di Australia dan menjadi stasiun tersibuk di dunia pada 1920-an.

Bangunan utamanya yang selesai pada 1909 saat ini menjadi ikon budaya di negara tersebut, bahkan terdaftar dalam Daftar Warisan Zaman Victoria.

3. Hamburg Hauptbahnhof (Jerman)

Hamburg Hauptbahnhof adalah stasiun kereta api utama di Jerman yang masuk sebagai stasiun kategori 1 oleh perusahaan kereta api Deutsche Bahn.

Stasiun yang didirikan pada 1906 ini melayani sekitar 480.000 penumpang setiap hari.

Stasiun ini juga merupakan stasiun tersibuk ketiga di Eropa setelah Gare du Nord dan Gare de Chatelet di Paris.

Baca juga: Saat Naik Kereta, Bolehkah Turun di Stasiun yang Bukan Tujuannya?