Buah ini sebenernya baik untuk dikonsumsi karena membantu memudahkan pelepasan gula ke dalam darah karena kandungan gulanya.
Namun, ada baiknya jeruk dikonsumsi ketika masih dalam bentuk buah, bukan yang sudah diolah menjadi minuman kemasan.
Pasalnya, minuman jeruk mengandung konsentrasi gula yang tinggi.
Baca juga: 5 Prinsip Diet Pasien Diabetes, Olahraga hingga Asupan Tanpa Gula
Satu cangkir semangka yang sudah dipotong dadu mengandung sekitar 9,42 gram gula.
Walaupun semangka termasuk buah yang tinggi gula, tetapi makanan ini juga rendah karbohidrat, sehingga tidak menyebabkan kadar gula naik.
Pir mengandung beberapa nutrisi, seperti karbohidrat, serat, kalium, fosfor, kalsium, termasuk magnesium.
Namun, konsumsi pir perlu diperhatikan karena buah ini mengandung gula yang tinggi.
Pir boleh-boleh saja dimakan, tetapi lebih baik dikonsumsi ketika masih dalam bentuk buah.
Pasalnya, pir yang sudah diolah seperti dalam kalengan dapat menghilangkan manfaatnya dan justru meningkatkan kadar gula.
Orang yang bertekad mengurangi konsumsi gula sebaiknya membatasi makan mangga, karena buah ini tinggi kandungan gula.
Satu buah mangga diperkirakan mengandung 46 gram gula atau setara 50 biji permen jagung.
Hal ini tidak mengejutkan karena buah-buahan tropis umumnya mengandung kadar gula yang tinggi.
Baca juga: Mengapa Makanan Sumber Karbohidrat Bisa Menaikkan Kadar Gula Darah?
Kendati tinggi gula, penderita diabetes dapat memakan apel karena buah ini mengandung serat yang membantu metabolisme glukosa.
Dengan begitu, kadar gula darah menjadi terkontrol dan insulin tidak melonjak terlalu tinggi.