KOMPAS.com - Menjalani hidup dengan penyakit diabetes bukan hal yang mudah dilakukan karena ada beberapa pantangan yang wajib dijalani.
Penderita diabetes sebaiknya membatasi makanan yang mengandung banyak lemak, seperti makanan cepat saji atau fast food.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjelaskan bahwa makanan cepat saji dapat memengaruhi sistem metabolisme tubuh.
Di samping makanan-makanan yang sudah disebutkan, penderita diabetes perlu mengurangi konsumsi makanan atau minuman manis.
Asupan manis berasal dari susu kental manis, krimer, roti tinggi gula, sirup, minuman berkarobonasi, selai, jeli, termasuk cokelat.
Di sisi lain, orang yang ingin mengurangi konsumsi gula sebaiknya memperhatikan asupan manis dari buah-buahan seperti berikut ini.
1. Pisang
Pisang termasuk buah sejuta umat karena banyak orang menyukainya dan mudah ditemukan di berbagai tempat.
Namun, ketahuilah bahwa pisang adalah buah dengan kandungan gula yang tinggi.
Dilansir dari Health Essentials, satu buah pisang kira-kira mengandung 15,4 gram gula.
Ahli diet Beth Czerwony, RD mengatakan, orang yang ingin mengurangi konsumsi gula boleh-boleh mengonsumsi pisang.
Namun, Czerwony menyarankan orang untuk mengonsumsi satu buah pisang berukuran kecil.
2. Anggur
Tak berbeda jauh dengan pisang, anggur juga menjadi salah satu buah yang disukai orang karena rasanya yang manis dan menyegarkan.
Selain itu, buah yang kaya kandungan vitamin C ini juga mengandung tinggi gula sehingga asupannya perlu dibatasi.
Satu cangkir anggur setidaknya mengandung 14,9 gram gula.
3. Jeruk
Satu buah jeruk berukuran besar kira-kira mengandung 17,2 gram gula.
Buah ini sebenernya baik untuk dikonsumsi karena membantu memudahkan pelepasan gula ke dalam darah karena kandungan gulanya.
Namun, ada baiknya jeruk dikonsumsi ketika masih dalam bentuk buah, bukan yang sudah diolah menjadi minuman kemasan.
Pasalnya, minuman jeruk mengandung konsentrasi gula yang tinggi.
Walaupun semangka termasuk buah yang tinggi gula, tetapi makanan ini juga rendah karbohidrat, sehingga tidak menyebabkan kadar gula naik.
5. Pir
Pir mengandung beberapa nutrisi, seperti karbohidrat, serat, kalium, fosfor, kalsium, termasuk magnesium.
Namun, konsumsi pir perlu diperhatikan karena buah ini mengandung gula yang tinggi.
Pir boleh-boleh saja dimakan, tetapi lebih baik dikonsumsi ketika masih dalam bentuk buah.
Pasalnya, pir yang sudah diolah seperti dalam kalengan dapat menghilangkan manfaatnya dan justru meningkatkan kadar gula.
6. Mangga
Orang yang bertekad mengurangi konsumsi gula sebaiknya membatasi makan mangga, karena buah ini tinggi kandungan gula.
Satu buah mangga diperkirakan mengandung 46 gram gula atau setara 50 biji permen jagung.
Hal ini tidak mengejutkan karena buah-buahan tropis umumnya mengandung kadar gula yang tinggi.
Kendati tinggi gula, penderita diabetes dapat memakan apel karena buah ini mengandung serat yang membantu metabolisme glukosa.
Dengan begitu, kadar gula darah menjadi terkontrol dan insulin tidak melonjak terlalu tinggi.
Di sisi lain, apel yang warnanya masih hijau mengandung lebih sedikit gula daripada yang merah.
8. Nanas
Sebagian orang menyukai nanas lantaran buah ini terasa manis dan menyegarkan.
Satu cangkir buah ini diperkirakan mengandung 16,3 gram gula.
Kandungan gula dalam nanas dapat meningkat apabila orang mengolahnya dengan cara dijus, dicampur sirup, atau dikeringkan.
9. Ceri
Czerwony menyampaikan bahwa ceri baik untuk kesehatan tubuh, namun jummlah konsumsinya perlu diperhatikan.
Satu cangkir ceri kira-kira mengandung 19,7 gram gula.
https://www.kompas.com/tren/read/2023/02/06/210000565/9-buah-dengan-kadar-gula-tinggi-penderita-diabetes-wajib-tahu-