Dokter hewan sekaligus pengajar di Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur, drh Aji Winarso mengatakan, kucing memang bisa kembali ke tempat asal setelah menghilang atau pergi.
"Bisa demikian. Kucing yang hilang atau kita bawa pergi jauh, lalu hilang dan kembali ke rumah setelah waktu yang lama," jelas dia saat dihubungi Kompas.com, Jumat (9/12/2022).
Kembalinya kucing, menurut Aji, karena memori tentang rumah atau tempat asal tidak sepenuhnya hilang.
Misalnya, apabila kucing dicuri atau tiba-tiba hilang di tempat yang jauh dari rumah. Di tempat baru, lama-kelamaan area bermain kucing semakin jauh hingga menemukan area lamanya.
"Dia mengenali area tempat main dulu dan rumahnya," lanjut Aji.
Durasi kembalinya kucing ke rumah pun tergantung seberapa jauh jarak di mana dia menghilang.
Sebab Aji mengatakan bahwa kepulangan kucing sebenarnya hanyalah ketidaksengajaan karena menemukan wilayah bermainnya dulu.
Kondisi tersebut berbeda dengan anjing yang dianugerahi penciuman tajam, sehingga membantu membedakan lingkungannya.
"Mengingat penciuman kucing tidak setajam anjing," ungkapnya.
Namun demikian, apabila yang hilang adalah kucing rumahan yang tidak mengenal lingkungannya, Aji menyebut akan sulit untuk kembali.
"Pengalaman saya kucing rumahan memang begitu hilang malah susah kembali," tutur dia.
Baca juga: Jangan Menarik Ekor Kucing, Ini Bahaya yang Mengintai!
Untuk menemukan kucing hilang, Aji mengungkapkan bahwa pemilik biasanya akan memasang iklan kehilangan di media sosial.
Oleh karena itu, sebisa mungkin mengetahui deskripsi hewan peliharaan, termasuk foto, umur, ukuran, dan sebagainya.
"Sementara cari di tempat terdekat. Bila tersesat saat main, pasti tidak jauh," saran Aji.
Namun apabila kucing diduga diambil orang, maka pemilik juga bisa mencarinya dengan memasang berita kehilangan di toko hewan peliharaan atau petshop terdekat.
Adapun saat kucing yang telah lama hilang kembali pulang atau berhasil ditemukan, Aji mengimbau agar memeriksa kesehatannya.
"Berikan makanan dan minum yang cukup. Bila perlu diberi obat cacing," tuturnya menambahkan.
Baca juga: Ramai soal Kedip Perlahan ke Kucing Artinya I Love You, Benarkah?