Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penjual Es Madiun Ditangkap tapi Bjorka Masih Aktif, Warganet: Akankah Ada Permintaan Maaf?

Kompas.com - 16/09/2022, 08:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Belakangan, sosok hacker Bjorka tengah menjadi perhatian masyarakat luas setelah dirinya diduga membocorkan sejumlah data dari lembaga pemerintahan.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD pada Rabu (14/9/2022) mengatakan bahwa pemerintah melalui Badan Intelijen Negara (BIN) dan Polri telah mengidentifikasi sosok hacker Bjorka.

“Kami terus menyelidiki. Karena sampai sekarang ini memang gambaran-gambaran pelakunya sudah teridentifikasi dengan baik oleh BIN dan Polri, tetapi belum bisa diumumkan. Gambaran-gambaran siapa dan di mananya itu kita sudah punya alat untuk melacak itu semua,” jelas Mahfud pada Rabu (14/9/2022), sebagaimana dikutip Kompas.com, Kamis (15/9/2022).

Adapun pada Rabu (14/9/2022) seorang pemuda berinisial MAH (21), warga Madiun, ditangkap Polres Madiun.

MAH ditangkap terkait dugaan bahwa dirinya adalah sosok hacker Bjorka.

Penangkapan MAH ini dikonfirmasi Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.

“Untuk yang di Madiun sedang didalami terkait menyangkut masalah yang bersangkutan. Semua tim masih bekerja semuanya timsus,” kata Dedi dikutip dari Kompas.com , Kamis (15/9/2022).

Baca juga: Bantahan Luhut terhadap Tuduhan Bjorka bahwa Dirinya Baru Dua Kali Vaksin


Seorang penjual es yang tak punya komputer

Kades Banjarsari Kulon Bambang Hermawan mengatakan bahwa MAH sehari-hari bekerja untuk membantu orangtuanya berjualan es di depan pasar.

"Anak itu biasa jualan es di pintu masuk pasar," kata Bambang.

Sementara itu, Prihatin (48) yang merupakan ibu kandung MAH mengatakan bahwa ia dan suaminya sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh tani.

Adapun MAH, menurutnya, tak memiliki komputer di rumahnya dan MAH sehari-hari membantu kedua orangtuanya berjualan es di pasar.

"Kami di rumah tidak punya komputer. Dan untuk makan sehari-hari saja sudah repot," kata Prihatin, dikutip dari Kompas.com, Kamis (15/9/2022).

Penangkapan MAH juga mengejutkan warga karena selama ini ia dikenal sebagai pemuda lulusan SMA yang berjualan es di pasar. Selain itu, MAH juga seorang pemuda yang pendiam.

Baca juga: Bjorka Klaim Ungkap Pembunuh Munir, Begini Kronologi dan Investigasi Kasusnya hingga Kini

Bjorka sampaikan pesan

Setelah adanya penangkapan pemuda Madiun diduga Bjorka, pada Kamis (15/9/2022) pagi, Bjorka mengunggah sebuah thread berjudul “The Indonesian Government is Looking For Me?” (Apakah Pemerintah Indonesia Sedang Mencari Saya?).

Dalam unggahan itu, Bjorka menyampaikan update mengenai dirinya. Ia mengatakan, klaim pemerintah berhasil mengidentifikasi dirinya adalah omong kosong.

Halaman:

Terkini Lainnya

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com