Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agenda Jokowi Sehari di Ukraina, Bertemu Zelensky dan Undang ke KTT G20

Kompas.com - 30/06/2022, 18:20 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Ukraina dan membawa misi perdamaian, untuk negara yang tengah berkonflik militer dengan Rusia itu.

Berdasarkan informasi di situs resmi Presiden RI, kunjungan Presiden di Ukraina berlangsung hanya satu hari yakni di hari Rabu (29/6/2022).

Jokowi datang ke Ukraina dengan didampingi Ibu Negara Iriana, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Berikut adalah agenda kunjungan Jokowi ke Ukraina dengan misi perdamaian:

Megunjungi bangunan rusak dampak perang

Jokowi bersama Iriana terlihat ada di sebuah lokasi dengan latar belakang gedung apartemen yang rusak dan hangus di sebagian titik.

Bangunan itu adalah Apartemen Lipky di Kota Irpin.

Mereka melihat-lihat kondisi sekitar dengan didampingi oleh Wali Kota Irpin, Alexander Grigorovich Markushin.

Atas kerusakan gedung, rumah warga sipil, juga infrastruktur di kota itu, Jokowi berharap perang dapat segera dihentikan.

"Kita harapkan tidak ada lagi kota-kota yang rusak di Ukraina akibat perang," ujar Jokowi.

Baca juga: Media Asing Soroti Misi Damai Jokowi Bertemu Putin dan Zelensky

Menyerahkan bantuan medis

Setelah itu, Presiden beserta rombongan terbatas mengunjungi sebuah rumah sakit di pusat kota Kyiv.

Di sana, Ibu Negara secara simbolis menyerahkan bantuan berupa obat-obatan kepada Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina.

Selain bantuan obat-obatan, Menlu menyampaikan Indonesia juga memberikan bantuan melalui Palang Merah Ukraina dan berkomitmen membantu rekonstruksi rumah sakit yang terdampak perang di sana.

Bertemu Presiden Zelenskyy

Pada sore hari masih di hari yang sama, Jokowi berkunjung ke Istana Marynsky untuk bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Kepada Zelenskyy, Jokowi menyampaikan bahwa kunjungannya ini merupakan manifestasi atas kepedulian bangsa Indonesia kepada Ukraina.

Selain itu, Jokowi menegaskan posisi Indonesia terkait konflik antara Ukraina dan Rusia, yang memandang penting untuk tiap negara menghormati kedaulatan dan integritas wilayah negara lain.

Jadi, penyelesaian konflik secara damai harus terus diupayakan.

“Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelensky untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera,” imbuhnya.

Tak hanya terkait perdamaian, Jokowi juga menyampaikan arti penting Ukraina bagi rantai pasok pangan dunia.

Dan kondisi konflik ini harus segera diakhiri agar Ukraina bisa kembali melakukan ekspor bahan pangan.

Baca juga: Pinta Jokowi, Perang Rusia dan Ukraina Dihentikan

Mengundang Ukraina ke KTT G20 di Bali

Bertepatan dengan momentum Indonesia yang memegang Presidensi G20 untuk tahun 2022, Jokowi pun menyampaikan undangan secara langsung kepada Zelensky untuk turut hadir dan berpartisipasi dalam acara yang yang digelar pada November mendatang di Bali.

Terakhir, Jokowi menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kerja sama bilateral dengan Ukraina.

“Tahun ini adalah 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Ukraina. Saya menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kerja sama yang lebih baik,” ujar Jokowi.

Atas kehadiran Jokowi di Ukraina dan semua dukungan serta pesan yang ia bawa, Zelensky menyampaikan apresiasinya.

“Terima kasih atas kehadiran Presiden Jokowi yang merupakan kunjungan pertama pemimpin Asia sejak invasi melanda Ukraina. Saya juga mengundang kalangan usaha Indonesia untuk berpartisipasi dalam rekonstruksi Ukraina pascaperang,” ujar Zelensky.

Malam hari setelah berjumpa dengan Presiden Zelensky, Presiden Jokowi langsung kembali ke Polandia untuk melanjutkan perjalanan ke Rusia dan bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, Kamis (30/6/2020), di Kremlin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com