KOMPAS.com - Mendaki gunung menjadi salah satu hobi yang banyak diminati di dunia.
Meski kerap memacu adrenalin, mendaki gunung kerap menjadi "candu" karena indahnya pemandangan yang ditawarkan ketika berada di puncak.
Berikut deretan gunung di dunia yang paling banyak didaki:
Jika ada satu puncak yang mungkin benar-benar menyandang gelar sebagai yang paling banyak didaki di planet ini, mungkin itu adalah puncak Tiongkok di dekat kota Shandong, Tai'an.
Gunung Tai adalah yang paling terkenal dan dihormati dari pegunungan suci Taoisme di China, dengan beberapa perkiraan menunjukkan bahwa hingga 2 juta orang naik ke puncak setinggi 1.545 meter setiap tahunnya.
Daya pikatnya bukan hanya matahari terbit yang terkenal, tetapi kepercayaan bahwa pendaki Gunung Tai akan hidup sampai 100 tahun, dikutip dari Stuff.
Baca juga: 10 Gunung Api Paling Aktif di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia
Sebagai latar belakang Kota Tokyo, Jepang, Gunung Fuji kerap disebut sebagai gunung yang paling banyak didaki di dunia.
Angka menunjukkan, sekitar 300.000 orang per tahun mendaki ke puncak bersalju dari gunung tertinggi di Jepang ini.
Gunung Fuji adalah salah satu dari tiga gunung suci di Jepang dan secara resmi menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
Sejak 1996, pemerintah mencanangkan program Fuji Clean Operation yang mendorong pejalan kaki untuk membawa pulang sampah mereka sendiri dan mulai memasang toilet ramah lingkungan.
Pemerintah Jepang telah menghabiskan sekitar 5 juta dollar AS untuk toilet ramah lingkungan.
Memiliki ketinggian 965 meter, pendaki hanya cukup menghabiskan waktu sekitar tiga jam untuk mencapai puncak.
Popularitas Gunung Monadnock ini karena akses yang mudah dan berjarak hanya dua jam dari Boston. Diperkirakan, sebanyak 125.000 orang mendaki Gunung Monadnock setiap tahunnya.
Namun, jangan coba-coba membuang sampah secara sembarangan. Sebab, akan ada denda hingga 2.000 dollar AS atau satu tahun penjara.
Baca juga: Deretan Gunung Paling Berbahaya dan Paling Sulit Didaki di Dunia
Gunung Hood yang memiliki ketinggian 3.429 meter ini mencatatkan 20.000 pendaki setiap tahunnya.
Tidak seperti banyak puncak lainnya dalam daftar ini, pendakian Gunung Hood biasanya membutuhkan crampon dan kapak es.
Namun, reputasinya sebagai gunung yang mudah didaki daripada gunung serupa, telah menjadi daya tarik bagi pendaki yang tidak berpengalaman.