Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mengapa Tidak Ada Ayah pada Gambar Kaleng Khong Guan

Kompas.com - 27/04/2022, 07:00 WIB
Taufieq Renaldi Arfiansyah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Gambar tersebut dibuat sekitar pada tahun 1970-an, waktu dipesan oleh sebuah perusahaan separasi film.

"Kita sketch dulu. Kira-kira seperti ini mau gak. Sampai sudah setuju kira-kira komposisinya seperti itu, baru kita lukis," ungkapnya.

Tidak banyak perubahan yang dengan gambar contoh yang disodorkan padanya waktu pertama kali menerima tawaran tersebut.

"Ya cuma ini bajunya warna kuning, yang ini merah. Kemudian anaknya yang ini rada digeser ke mari, yang ini jadi pegang biskuit. Ya begitu aja," jelasnya.

Baca juga: Ini Alasan Tidak Ada Ayah dalam Gambar Kaleng Khong Guan

Sejarah Khong Guan

Dikutip dari Kompas.com (22/5/2021), Khong Guan merupakan produk populer di Indonesia yang berasal dari Singapura.

Khong Guan didirikan oleh kakak beradik imigran asal Fujian, China, yakni Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.

Awalnya, mereka berdua menetap di Singapura dengan berkerja di sebuah pabrik biskuit lokal untuk menafkahi keluarganya.

Saat Jepang menginvasi Singapura, kakak beradik tersebut berlindung dengan pergi ke Perak, Malaysia dan di sana mereka mulai membuat biskuit dengan tangan untuk dijual.

Ternyata biskuit yang dijual cukup laku, tetapi di saat yang sama mereka terkendala pasokan tepung dan gula.

Minimnya pasokan tepung dan gula membuat Chew Choo Keng dan Chew Choo Han beralih menjual garam dan sabun.

Setelah Jepang tidak lagi menguasai Singapura, keduanya kembali ke Singapura dan memulai usaha biskuit lagi.

Baca juga: Viral Video Iklan Khong Guan, Berikut Cerita di Balik Pembuatannya

Kisah kesuksesan Khong Guan

Secara kebetulan biskut Khong Guan mengalami kesuksesan diawali dengan Chew Choo Han yang menemukan beberapa mesin pembuat biskuit tua dan rusak akibat perang.

Mesin tersebut diketahui berasal dari sisa pabrik tua tempat mereka dulu bekerja yang dijual oleh pemiliknya.

Dengan mesin semi-otomatis tersebut Chew Choo Han kemudian memproduksi kue biskuit. Mesin tersebut terbilang sederhana, karena penggeraknya menggunakan rantai sepeada untuk memindahkan biskuit pada sisterm konveyor.

Hal ini membuat kapasitas produksi dan penjualan biskuit meningkat pesat. Kemudian pada 1947, Khong Guan Biscuit Factory (Singapore) Limited diresmikan di Singapura

Selanjutnya, Khong Guan melakukan ekspansi bisnis dengan membangun pabrik-pabrik di sejumlah negara di Asia Tenggara seperti Malaysia dan Indonesia.

Pada awal 1980-an, pabrik Khong Guan didirikan di beberapa kota pesisir di China.

Di Indonesia, produk Khong Guan antara lain Malkist rasa abon, Malkist Crackers, Khong Guan Saltcheese Combo, dan yang paling terkenal adalah Khong Guan Red Assorted Biscuits.

(Sumber: Kompas.com/ Farid Assifa | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com