Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mengapa Tidak Ada Ayah pada Gambar Kaleng Khong Guan

Kompas.com - 27/04/2022, 07:00 WIB
Taufieq Renaldi Arfiansyah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Khong Guan menjadi kudapan yang sering disajikan pada waktu Hari Raya Idul Fitri.

Namun, pernahkah Anda memperhatikan gambar pada kaleng Khong Guan?

Gambar itu tampak hanya menampilkan gambar seorang ibu dan kedua anaknya yang menuangkan minuman dan memakan biskuit.

Banyak warganet yang bertanya-tanya di mana sosok sang ayah dalam gambar tersebut.

Berikut penjelasan terkait sejarah dan alasan tidak ada ayah dalam gambar kaleng Khong Guan:

Baca juga: Sejarah dan Alasan Tidak Ada Ayah dalam Gambar Kaleng Khong Guan

Pelukis gambar kaleng Khong Guan

Pelukis dari gambar keluarga yang sedang makan biskuit pada kaleng Khong Guan itu bernama Bernardus Prasodjo.

Kesaksian tersebut diungkapkan oleh anaknya Andreas Prasaja melalui postingan di akun Twitternya @prasadja.

"Ini ayah saya pelukis gambar keluarga pada kaleng biskuit Khong Guan dgn karya lainnya: logo syrup Marjan," tulis Andreas pada akun Twitter-nya, pada Jumat (16/6/2017).

Pada foto itu, Bernardus tampak memegang sebotol sirup di sebuah pasar swalayan.

Baca juga: Arti Khong Guan dan Alasan Tidak Ada Ayah di Gambar Kalengnya

Kenapa tidak ada gambar "ayah"

Bernandus Prasodjo mengatakan bahwa ia tidak tau persis alasan tidak adanya sosok ayah di dalam gambar kaleng biskuit Khong Guan tersebut.

Ia berteori jika tidak adanya sosk ayah pada gambar tersebut karena pihak produsen ingin mempengaruhi ibu rumah tangga agar membeli biskuit Khong Guan.

Karena ibu rumah tangga adalah faktor penting dari terbelinya produk tersebut, karena yang berbelanja adalah ibu-ibu bukan sosok ayah atau suaminya.

"Menurut saya itu cara untuk mempengaruhi ibu rumah tangga supaya membeli. Jadi yang penting ada ibunya di situ," kata Bernardus, dilansir dari lama YouTube Antaranews, Selasa (30/5/2017).

"Karena yang belanja ibunya kok," tambahnya.

Bernandus menuturkan dalam proses pembuatan gambar tersebut awalnya ia membuat sketsa gambar sesuai dengan pesanan.

Gambar tersebut dibuat sekitar pada tahun 1970-an, waktu dipesan oleh sebuah perusahaan separasi film.

"Kita sketch dulu. Kira-kira seperti ini mau gak. Sampai sudah setuju kira-kira komposisinya seperti itu, baru kita lukis," ungkapnya.

Tidak banyak perubahan yang dengan gambar contoh yang disodorkan padanya waktu pertama kali menerima tawaran tersebut.

"Ya cuma ini bajunya warna kuning, yang ini merah. Kemudian anaknya yang ini rada digeser ke mari, yang ini jadi pegang biskuit. Ya begitu aja," jelasnya.

Baca juga: Ini Alasan Tidak Ada Ayah dalam Gambar Kaleng Khong Guan

Sejarah Khong Guan

Dikutip dari Kompas.com (22/5/2021), Khong Guan merupakan produk populer di Indonesia yang berasal dari Singapura.

Khong Guan didirikan oleh kakak beradik imigran asal Fujian, China, yakni Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.

Awalnya, mereka berdua menetap di Singapura dengan berkerja di sebuah pabrik biskuit lokal untuk menafkahi keluarganya.

Saat Jepang menginvasi Singapura, kakak beradik tersebut berlindung dengan pergi ke Perak, Malaysia dan di sana mereka mulai membuat biskuit dengan tangan untuk dijual.

Ternyata biskuit yang dijual cukup laku, tetapi di saat yang sama mereka terkendala pasokan tepung dan gula.

Minimnya pasokan tepung dan gula membuat Chew Choo Keng dan Chew Choo Han beralih menjual garam dan sabun.

Setelah Jepang tidak lagi menguasai Singapura, keduanya kembali ke Singapura dan memulai usaha biskuit lagi.

Baca juga: Viral Video Iklan Khong Guan, Berikut Cerita di Balik Pembuatannya

Kisah kesuksesan Khong Guan

Secara kebetulan biskut Khong Guan mengalami kesuksesan diawali dengan Chew Choo Han yang menemukan beberapa mesin pembuat biskuit tua dan rusak akibat perang.

Mesin tersebut diketahui berasal dari sisa pabrik tua tempat mereka dulu bekerja yang dijual oleh pemiliknya.

Dengan mesin semi-otomatis tersebut Chew Choo Han kemudian memproduksi kue biskuit. Mesin tersebut terbilang sederhana, karena penggeraknya menggunakan rantai sepeada untuk memindahkan biskuit pada sisterm konveyor.

Hal ini membuat kapasitas produksi dan penjualan biskuit meningkat pesat. Kemudian pada 1947, Khong Guan Biscuit Factory (Singapore) Limited diresmikan di Singapura

Selanjutnya, Khong Guan melakukan ekspansi bisnis dengan membangun pabrik-pabrik di sejumlah negara di Asia Tenggara seperti Malaysia dan Indonesia.

Pada awal 1980-an, pabrik Khong Guan didirikan di beberapa kota pesisir di China.

Di Indonesia, produk Khong Guan antara lain Malkist rasa abon, Malkist Crackers, Khong Guan Saltcheese Combo, dan yang paling terkenal adalah Khong Guan Red Assorted Biscuits.

(Sumber: Kompas.com/ Farid Assifa | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com