Amankah Menginstal Aplikasi Mod di Handphone?

KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memperingatkan masyarakat tentang bahaya memasang aplikasi MOD di ponsel.

Aplikasi MOD atau modifikasi dikembangkan olek developer pihak ketiga (tidak resmi) dengan menambahkan fitur tambahan.

Akibat fitur tambahan tersebut membuat aplikasi MOD lebih menarik dibandingkan aplikasi resmi.

Selain itu, pihak ketiga dapat mengubah fitur premium berbayar menjadi gratis, sehingga merugikan developer resmi.

Bahaya instal aplikasi MOD dikutip dari Instagram @kemenkominfo, yakni terserang virus yang bikin smarthphone cepat panas dan lemot, muncul banyak iklan mengganggu, baterai smartphone cepat habis, dan berisiko ter-banned

"Jangan sampai tergius aplikasi ilegal! Yuk, waspada di ruang virtual!," tulis Kominfo.

Lantas, apa sebenarnya fungsi aplikasi MOD?

Baca juga: Ramai The Tinder Swindler, Ini Tips agar Tidak Tertipu di Aplikasi Kencan

Fungsi aplikasi MOD

Pengamat teknologi informasi sekaligus pakar digital forensik Ruby Alamsyah menjelaskan terkait aplikasi MOD.

Aplikasi MOD merupakan aplikasi asli yang sudah dimodifikasi oleh seseorang atau sekelompok orang dengan tujuan tertentu.

"Aplikasi modifikasi atau modified application pastinya di android ya karena yang paling simpel," kata Ruby, ketika dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (9/4/2022).

Tujuan dibuatnya aplikasi MOD adalah untuk menambah fitur atau untuk membuka fitur tertentu yang tidak bisa diakses di negara tertentu.

Selain itu, aplikasi MOD juga dapat merubah fitur aplikasi yang berbayar menjadi gratis, sehingga penggunanya tidak perlu membayar.

"Dengan dilakukan modifikasi aplikasi itu pengguna MOD aplikasi tadi ini tidak akan perlu membayar dia langsung pakai aplikasi ini dengan gratis dan sudah mendapatkan feature-feature yang mestinya berbayar tapi sudah bisa di by pass oleh MOD application ini," ujar Ruby.

Baca juga: 10 Aplikasi Terbaik di Google Play Store 2021

Apakah aplikasi Mod aman?

Ruby mengatakan bahwa aman atau berbahayanya penggunaan aplikasi MOD tergantung dengan individu yang menggunakannya.

Tapi jika dilihat dari sudut pandang IT (information technology) security, Ruby menyebut bahwa aplikasi MOD tidak aman digunakan.

Penggunaan apliasi MOD biasanya adalah orang awam yang tidak dapat memastikan tingkat keamanan dari aplikasi tersebut.

Mereka hanya mengincar manfaat dari fitur aplikasi MOD, seperti aplikasi berbayar bisa menjadi tidak berbayar.

"Taunya itu aja tuh, tapi kalau orang awam tidak mengerti apa yang bisa dilakukan lainnya di aplikasi tersebut," ungkapnya.

Aplikasi Mpd juga tidak dapat dipastikan tingkat keamanannya karena biasanya tidak di unduh dari store resmi seperti Google Play Store.

Baca juga: Benarkah WhatsApp GB atau WhatsApp Mod Bisa Curi Data Pengguna?

Diciptakan dengan tujuan tertentu

Melalui presfektif IT security menganggap bahwa aplikasi MOD berbahaya karena penggunanya tidak dapat mengetahui jika ada pihak lain yang dapat mengambil data-data pribadi di handphone-nya.

Ruby berpendapat jika banyak aplikasi MOD diciptakan memiliki tujuan tertentu selain bermanfaat bagi penggunanya.

"Selain memberikan manfaat tapi feature-feature yang berguna bagi pengguna tapi dia mencoba mengambil data-data pribadi kita," jelasnya.

Maka dari itu, tak jarang pengguna aplikasi MOD handphone-nya sering mengalami cepat habis baterai atau handphone-nya lebih panas walaupun tidak ada aplikasi yang digunakan sama sekali.

Selain itu, diam-diam handphone pengguna aplikasi MOD juga bisa digunaan untuk tindakan kejahatan oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab.

"Lalu menjadikan handphone kita sebagai bot net ataupun sebagai titik-titik kejahatan si pelaku sehingga handphone kita mengakses internet luar biasa besar padahal kita tidak menggunakan aplikasi sama sekali," ungkap Ruby.

Saran dari ahli

Berikut ini adalah saran Ruby untuk orang yang akan meng-instal aplikasi MOD:

1. Jangan meng-instal aplikasi yang tidak resmi

Ruby menyarankan agar jangan pernah meng-instal aplikasi yang tidak resmi, seperti selain dari Google Play Store ataupun AppStore.

Hal ini dikarenakan aplikasi yang diunduh dari tempat resmi saja tingkat keamanannya belum tentu aman 100 persen, apalagi yang tidak diunduh dari tempat resmi.

2. Pastikan handphone memiliki protecting system

Kedua, pastikan handphone memiliki sistem keamanan yang selalu ter-update seperti antivirus dan antimalware.

Dengan adanya protecting system yang dapat mendeteksi dan memblokir jika Anda tidak sengaja meng-instal malware.

3. Gunakan aplikasi resmi

Menggunakan aplikasi resmi dapat membuat pengguna handphone merasa lebih aman dari pada menggunakan aplikasi-aplikasi MOD.

4. Aplikasi MOD dapat merugikan

Walaupun pengguna dapat merasakan manfaat dari penggunaan aplikasi MOD, akan tetapi handphone pengguna akan dapat terkena dampak kerugian yang lebih besar tanpa disadari.

"Nah kita perlu pertimbangkan di poin terakhir ini apakah kita rela mendapatkan keuntungan sedikit tetapi kerugian lebih besar di belakangnya nanti," pungkas Ruby.