Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Mengapa Minyak Goreng Melimpah Setelah HET Dicabut?

Kompas.com - 19/03/2022, 05:25 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Editor

KOMPAS.com - Stok minyak goreng kembali melimpah setelah harga eceran tertinggi (HET) dicabut pemerintah. Mengapa?

Padahal sebelumnya minyak goreng susah didapat setelah pemerintah menetapkan HET minyak goregn Rp 14.000 per liternya.

Berita mengenai minyak goreng menjadi yang terbanyak mendapat perhatian pembaca laman Tren.

Selain itu, ada juga berita perihal perbandingan harga minyak goreng di Indonesia dan luar negeri, cara mengusir tokek dan ular, serta sanksi jika tidak lapor SPT.

Selengkapnya, berikut berita Populer Tren sepanjang Jumat (18/3/2022) hingga Sabtu (19/3/2022).

1. Mengapa stok minyak goreng melimpah

Pengamat ekonomi dari Institut Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda menilai, penyebab penuhnya rak-rak minyak goreng di supermarket tersebut karena stok yang ditahan.

Penahanan stok tersebut menurutnya dilakukan oleh pedagang besar maupun produsen.

“Mereka sengaja melakukan 'hold' minyak goreng untuk membuat harga minyak jauh lebih tinggi dibandingin dengan HET,” ujar Nailul kepada Kompas.com, Jumat (18/3/2022).

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Mengapa Stok Minyak Goreng Melimpah Setelah Harga Tak Lagi Dibatasi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com