Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Truk Dilalap Api di Serang, Begini Kronologinya

Kompas.com - 09/03/2022, 11:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi video yang menampilkan truk hangus terbakar di Serang, Banten, viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak api besar melalap seluruh bagian truk dan mengeluarkan kepulan asap hitam pekat.

"Ada kebakaran mobil truk Fuso di perempatan Pal 6," kata pria dalam video.

Tak lama kemudian, ledakan kecil terdengar dari truk itu. Pria perekam video pun langsung lari dan meminta warga sekitar untuk menjauh.

Di akhir video, seorang polisi sudah berada di lokasi kejadian.

Video selengkapnya dapat dilihat di sini: Viral video truk terbakar di Serang.

Baca juga: Viral, Video Bus PT Indofood Kehilangan Kendali dan Menabrak Pak Ogah di Semarang

Penjelasan Polres Serang

Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto membenarkan, adanya insiden itu.

Kebakaran truk itu terjadi di Jalan Raya Serang-Pandeglang, tepatnya di Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang pada Selasa (8/3/2022) sekitar pukul 07.00 WIB.

"Benar telah terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas truk terbakar pada Selasa pagi pukul 07.00 WIB," kata Budi, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (8/3/2022).

Ia menjelaskan, insiden itu bermula ketika truk melaju dari arah Serang menuju Pandeglang.

Setibanya di lokasi kejadi, muatan truk yang berisi styrofoam menempel dan menyentuh kabel listrik.

"Dikarenakan muatan yang mudah terbakar, sehingga mengakibatkan kebakaran pada truk tronton tersebut," jelas dia.

Karena itu, dugaan sementara truk terbakar akibat kontak langsung dengan kabel listrik.

Pihaknya juga sempat menurunkan personel untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Sebab, truk yang terbakar tersebut menutup jalan.

Baca juga: Viral, Video Warga Berebut Minyak Goreng di Indomaret, Ini Faktanya

Imbauan kepada pengemudi

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Shinto Silitonga berpesan, agar pengemudi angkutan barang tidak memuat barang melebih kapasitas sesuai aturan.

"Hal tersebut untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas dan hal-hal yang tidak diinginkan lainnya," kata Shinto.

Unggahan video truk kebakaran tersebut juga mendapat beberapa respons dari warganet.

Akun @azzam.surya.9, misalnya, menyebut truk tersebut baru beberapa bulan beroperasi.

"mobil baru lgi....bru brpa bulan udh kna musibah," tulis akun tersebut.

Sementara akun @robby_bet15 menuliskan, ia menyebut truk tersebut sama persis dengan truk di pabrik tempatnya bekerja.

"Itu truk sterofom/gabus panjang kayak nya, soalnya persis di pabrik yg aku kerja truknya sih. Kalo salah ya maap hheh," tulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com