Dikutip dari NyTimes, hal itu dikatakan dalam sebuah pernyataan pada Jumat (4/3/2022) oleh Perdana Menteri Alexander De Croo.
Sebelum Belgia, sejumlah negara Eropa lain juga telah mencabut pembatasannya yakni Austria, Denmark, Jerman, dan Yunani.
Baca juga: Pengobatan untuk Meringankan Gejala Omicron Sewaktu Isoman di Rumah
Negara-negara bagian di Amerika Serikat telah mencabut mandat wajib masker di wilayahnya.
Adapun Puerto Rico menjadi salah satu negara terakhir yang mencabut mandat masker di negara itu pada Senin (7/3/2022).
Sebelumnya, Puerto Rico tetap bertahan dengan mandat masker meskipun gelombang Omicron telah surut di negara itu.
Gubernur Puerto Rico Pedro R dalam sebuah pernyataan mengumumkan bahwa masker tak lagi diperlukan di banyak tempat baik dalam ataupun luar ruangan.
Baca juga: Kenali, Ini Gejala Omicron pada Anak dan Orang Dewasa
Namun sejauh ini pihak berwenang Puerto Rico menyarankan agar orang tetap bermasker ketika berada di tempat yang tidak jelas apakah orang tersebut divaksin atau tidak.
Adapun dalam aturan baru disampaikan bahwa masker masih akan dibutuhkan di fasilitas perawatan kesehatan dan panti jompo.
Langkah pencabutan mandat masker dilakukan 2 minggu setelah Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan bahwa sebagian besar orang Amerika sudah boleh berhenti menggunakan masker karena jumlah Omicron sudah turun.
Baca juga: 3 Cara Membedakan Gejala Sakit Kepala Biasa dan akibat Covid-19 Omicron