Artinya adalah "keledai perkasa" dalam bahasa Yunani.
Galaksi yang diklaim terbesar sebelumnya adalah IC 1101 yang membentang 3,9 juta tahun cahaya.
Namun, galaksi Alcyoneus ini memiliki lobus terbesar yang pernah ditemukan.
Kendati demikian, para peneliti masih bingung, karena galaksi yang relatif biasa ini, di pusatnya mampu menumbuhkan gumpalan sangat besar.
Di luar gumpalan raksasa, galaksi Alcyoneus adalah galaksi elips normal.
Massanya sekitar 240 miliar kali massa matahari (setengah dari Bima Sakti).
Galaksi Alcyoneus memiliki lubang hitam supermasif pusat 400 juta kali massa matahari.
Faktanya, pusat Alcyoneus berada di sisi kecil dibandingkan dengan kebanyakan galaksi radio.
Baca juga: Apa Perbedaan antara Asteroid, Komet, Meteoroid, Meteor, dan Meteorit?
Hingga saat ini, para peneliti masih mencari tahu apa yang menyebabkan ukuran Alcyoneus menggelembung.
Informasi ini nantinya akan berguna untuk mengetahui bagaimana galaksi lain tumbuh.
"Jika ada karakteristik galaksi induk yang merupakan penyebab penting bagi pertumbuhan galaksi radio raksasa, maka induk galaksi radio raksasa terbesar kemungkinan akan memilikinya," tulis peneliti.
Demikian pula, jika ada lingkungan skala besar tertentu yang sangat kondusif untuk pertumbuhan galaksi radio raksasa, maka galaksi radio raksasa terbesar kemungkinan akan berada di dalamnya.
Penemuan itu dipublikasikan di jurnal Astronomy & Astrophysics, 11 Februari 2022 lalu, di server pracetak arXiv.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.