Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Baden Powell? Ini Profilnya dan Twibbon Hari Pramuka Sedunia

Kompas.com - 22/02/2022, 14:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Baden Powell yang memiliki nama lengkap Robert Stephenson Smyth Baden-Powell, merupakan Bapak Pandu Dunia atau Bapak Pramuka Dunia.

Hari Pramuka Internasional atau Hari Pramuka Sedunia diperingati setiap 22 Februari.

Hal ini karena Bapak Pramuka Dunia, Robert Baden-Powell lahir pada 22 Februari 1857.

Dilansir Britannica, dia lahir pada 22 Februari 1857 di London, Inggris dan meninggal dunia pada 8 Januari 1941 di Kenya.

Perwira tentara Inggris itu menjadi pahlawan nasional, karena membela Mafeking selama 217 hari di Perang Afrika Selatan pada 1899-1902.

Dia kemudian dikenal sebagai pendiri Pramuka atau Boy Scout pada 1908 dan sebagai salah satu pendiri (co-founder) organisasi Pramuka untuk perempuan Girl Guides pada 1910.

Bagaimana awal mulanya?

Baca juga: Biografi Robert Baden Powell, Bapak Pramuka Sedunia

Siapa Baden Powell?

Dikutip dari laman Scout, pria yang dikenal dengan BP ini merupakan putra seorang profesor Universitas Oxford.

Dia anak ke-8 dari sepuluh bersaudara. BP baru berusia 3 tahun, ketika ayahnya meninggalkan ibunya, Henrietta Powell.

BP mendapat pendidikan awal dari ibunya, tetapi dia kemudian memenangkan beasiswa ke Charterhouse School.

Itu adalah sekolah yang didirikan pada 1611 dan salah satu sekolah paling bergengsi di Inggris.

Henrietta mendorong anak-anaknya untuk membuat kesenangan mereka sendiri. BP muda selalu bersemangat mempelajari keterampilan baru, seperti mempelajari piano dan biola.

Di Charterhouse, BP tertarik pada kegiatan di alam terbuka. Dia suka bersembunyi di hutan sekitar sekolah untuk melacak satwa liar, bahkan menangkap dan memasak kelinci.

Saat liburan, petualang muda itu akan pergi bersama saudara-saudaranya untuk berpetualang.

Mereka pergi berlayar di sekitar pantai selatan Inggris, menyusuri Sungai Thames dengan kano, dan sebagainya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com