Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Lidah Kucing Kasar tapi Lidah Anjing Tidak? Ternyata Ini Alasannya

Kompas.com - 13/02/2022, 10:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

Menurut ilmuwan, itulah yang menyebabkan lidah anjing halus, tak kasar layaknya kucing. Tubuh berevolusi menurut kebutuhan masing-masing spesies dalam bertahan hidup di habitatnya.

Baca juga: Tak Selalu karena Sakit, Ini Beberapa Alasan Kucing Tiba-tiba Muntah

Guna lidah anjing 

Jadi selain digunakan untuk makan dan minum, lidah kucing digunakan untuk melindungi diri sendiri dari incaran musuh.  

Lantas apa guna lidah anjing?

Lidah anjing digunakan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan dunia. Induk anjing akan menjilati anak-anaknya sebagai sarana menstimulasi anak-anaknya agar bisa menyusu dan lekas dewasa.

Anak anjing akan saling menjilati sama lain untuk menunjukkan rasa suka dan kasih sayang. Dan anjing sering menjilati tubuh pemiliknya (manusia) juga untuk menunjukkan afeksi atau ketertarikan.

Selain itu, lidah anjing juga digunakan untuk mendeteksi benda-benda. Anjing akan menjilati makanan untuk mencoba rasa juga aroma, sebelum mereka akan melahapnya.

Anjing pun menggunakan lidahnya untuk minum. Tapi beda dengan kucing yang selalu minum dengan rapi tanpa cipratan air, anjing biasanya minum dengan berantakan alias memicu cipratan air kemana-mana.

Semakin besar lidah anjing, semakin banyak air yang tergulung di lidah mereka, dan semakin banyak "kekacauan" yang akan terjadi.

Baca juga: 7 Perilaku Aneh Anjing dan Kucing yang Bisa Dijelaskan Secara Ilmiah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com