Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Jelaskan Begini Kondisi Pasien Omicron di Indonesia

Kompas.com - 25/01/2022, 19:00 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

"Orang yang terinfeksi Omicron memiliki kemungkinan mulai dari OTG, gejala berat, hingga kematian," kata Maria.

Baca juga: Cara Menstimulasi Anak untuk Berbicara, sejak Lahir hingga 3 Tahun

Kondisi parah 

Hingga saat ini yang sudah diketahui, orang dengan komorbid, usia lanjut, dan orang yang belum divaksinasi dapat mengalami infeksi Omicron dengan level parah.

Oleh karena itu, hingga saag ini kita menemui banyak kasus Omicron yang mebutuhkan perawatan rumah sakit, bahkan berujung kematian.

"Kami memang punya bukti akurat bahwa Omicron tidak lebih parah dari Delta, tapi bukan berarti Omicron itu ringan," kata Maria.

Penjelasan yang sama juga disampaikan oleh epidemiolog dari Griffith University, Dicky Budiman.

"Omicron ini, namanya variant of concern, berbahaya, serius dampaknya, dan ada potensi menyebabkan kematian atau potensi keparahan hunian rumah sakit. Itu variant of concern," kata Dicky, kepada Kompas.com, Sabtu (22/1/2022).

Selain menimbulkan keparahan dan fatalitas pada kelompol lansia, pemilik komorbid, dan orang yang belum divaksinasi, Dicky menyebut Omicron ini juga bisa membahayakan kelompok anak-anak.

"Ini kita baru lihat pada lansia, nanti kalau kita tidak mitigasi cepat, kematian pada anak akan ada," jelas Dicky.

"Artinya kita akan mendapat berita seperti itu sebagaimana terjadi juga di luar negeri atau di negara lain," tambah dia.

Baca juga: Dua Pasien Omicron Meninggal, Ini Peringatan Bahaya dari Epidemiolog

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com