Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid Sebesar Monas Akan Melintasi Bumi 12 Januari 2022, Berbahaya?

Kompas.com - 07/01/2022, 13:35 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah asteroid sebesar 180 meter atau 1,4 kali Tugu Monas akan melintasi Bumi pada 12 Januari 2021. 

Peneliti Pusat Riset Sains Antariksa-Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa BRIN, Andi Pangerang, membenarkan bahwa asteroid bernama Asteroid 2013 YD48 itu akan mendekati Bumi pekan depan. 

"Betul, tanggal 11 Januari pukul 23.48 UT atau 12 Januari 2022 pukul 06.48 WIB, Asteroid 2013 YD48 akan melintas dekat Bumi pada jarak 5.600.000 km dari Bumi dengan kelajuan 53.172 km/jam," ujar Andi pada Kompas.com, Jumat (7/1/2022).

Baca juga: Asteroid Sebesar Bus Akan Mendekati Bumi Malam Ini, Apakah Berbahaya?

Asteroid 2013 YD48

Andi menjelaskan asteroid ini termasuk keluarga asteroid Apollo, karena jarak rata-ratanya (1,92 sa) lebih besar dari jarak rata-rata Bumi-Matahari, tetapi jarak terdekatnya (0,775 sa) lebih besar dari Aphelion Bumi.

Sementara itu kemiringan orbit asteroid ini 3,15 derajat dengan kelonjongan 0,6 atau 3 kali lebih lonjong dari orbit Merkurius.

"Asteroid ini mengorbit Matahari dengan periode 2,665 tahun atau 973,6 hari," imbuh Andi.

Apakah Asteroid 2013 YD48 berbahaya?

Andi mengatakan, meskipun jarak perpotongan orbit minimumnya lebih kecil dari seperduapuluh satuan astronomi (7,5 juta km), akan tetapi, ukuran asteroid ini lebih kecil dari 300 meter.

"Sehingga tidak dikategorikan sebagai asteroid berpotensi berbahaya," tegasnya.

Sebelumnya, asteroid ini pernah melintas dekat Bumi pada 14 Januari 2014 (7.711.000 km).

Lalu asteroid ini akan melintas lagi di dekat Bumi pada 14 Januari 2030 (7.111.000 km), 26 Januari 2038 (17.873.000 km), 9 Februari 2046 (25.958.000 km), dan 1 Maret 2054 (31.583.000 km).

"Sehingga, 12 Januari (waktu WIB) mendatang merupakan jarak terdekat yang dicapai dalam 40 tahun terakhir sejak asteroid ini ditemukan pertama kali pada 29 Desember 2013," ungkap Andi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com