Tips Menghilangkan Bau Cat Tembok dengan Bahan Alami

KOMPAS.com - Cara paling mudah mengubah suasana kamar adalah dengan mengecatnya ulang.

Namun mengecat dinding kamar bisa menimbulkan masalah tersendiri, yaitu ruangan jadi dipenuhi aroma cat yang mengganggu indera penciuman.

Aroma kuat ini akan semakin pudar dari hari ke hari. Namun beberapa hari pertama, aroma akan sangat kuat sehingga bisa menggangu saluran pernapasan.

Untuk mereduksi aroma ini Anda bisa membuka daun pintu dan jendela agar aliran udara atau pergantian udara bisa berjalan lancar. Namun tentu saja, Anda tak bisa membuka pintu dan jendela selama 24 jam penuh.

Nah berikut ini, adalah cara-cara alami mengurangi kuatnya bau cat tembok yang memenuhi ruangan.

Baca juga: Apakah Keretakan pada Dinding dan Lantai Rumah Berbahaya?

Bahan alami untuk mengurangi bau cat

Bahan-bahan alami berikut ini bisa digunakan untuk mengurangi dan "menjinakkan" aroma cat tembok yang terlalu kuat.

1. Baking soda

PIXABAY/AZZARYIATUL AMAR Baking soda bisa digunakan menetralkan aroma cat tembok.

Jadi selepas Anda mengecat tembok, letakkan semangkuk baking soda di sudut-sudut ruangan atau tepat di bawah dinding yang baru saja Anda cat.

Jika bau cat masih tetap kuat, taburkan pula baking soda ke perabotan rumah seperti sofa dan karpet dan biarkan semalaman penuh. 

Paginya, baru bersihkan bubuk baking soda yang ada di sofa menggunakan vacum cleaner.

2. Bawang merah

Bawang merah juga memiliki aroma menyengat, namun aroma dari bawang merah lebih aman dan menyenangkan daripada aroma cat yang kuat.

Iris bawang merah dan letakkan di sudut-sudut ruangan. Aroma kuat bawang merah akan bisa menutup aroma cat.

3. Arang