Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Wanita Tertua di Dunia Berusia 210 Tahun dari Pakistan

Kompas.com - 21/11/2021, 09:00 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar narasi yang menyebutkan bahwa seorang wanita tertua di dunia berusia 210 tahun dari Pakistan tengah berulang tahun, beredar di media sosial Facebook.

Dalam narasi itu disebutkan bahwa wanita ini lahir di tahun 1811 dan menjalani hidup dari abad ke-18, ke-19, dan ke-20.

Dari penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar alias hoaks.

Guinness World Records mencatat, wanita tertua di dunia yang masih hidup adalah Kane Tanaka, bukan seorang wanita dari Pakistan.

Tanaka lahir di Jepang pada 2 Januari 1903. Rekor ini diraihnya di usia 117 tahun 41 hari pada 2020 lalu.

Narasi yang beredar

Informasi yang menyebut bahwa seorang wanita tertua di dunia berusia 210 tahun dari Pakistan disebar oleh akun ini, ini, ini, dan ini.

Ia disebut lahir pada 1811 dan tengah merayakan ulang tahunnya.

Kendati demikian, tiap akun di atas menyebarkan narasi ini di tanggal yang berbeda, tanpa keterangan tanggal ulang tahun wanita tertua tersebut.

Berikut narasi lengkapnya:

Wanita tertua di dunia berusia 210 tahun berulang tahun. Wanita ini berasal dari Pakistan dan diketahui publik dan langsung tersebar keseluruh dunia. Setelah diwawancara oleh wartawan setempat rahasianya cuma selalu berpikir positif tetap tenang,tdk mau ada perasaan Irih,dengki dan dendam,maka hadiahnya adalah umur panjang dari yg empunya kehidupan. Kita tidak bisa ber bicara banyak terkecuali terkejut jika demikian tahun berapa kah ia lahir ? Tahun 1811 bayang kan tahun itu Indonesia belum terbentuk. Didu nia baru ada negara seperti Jepang, Amerika, Inggris dan Eropa termasuk kekaisaran Rusia. Asia hanya di wakili oleh kerajaan Siam seka rang Thailand. Terus ibu ini berada dalam tiga abad, abad 18,19,20 Luar biasa dan msh hidup pula....
Semoga hidup terus berlanjut ya bunda.

Penelusuran Kompas.com

Dari penelusuran Kompas.com, tidak benar bahwa seorang wanita tertua di dunia berusia 210 tahun berasal dari Pakistan.

Melansir pemberitaan USA Today, 1 Juli 2021, manusia sekaligus wanita tertua di dunia yang masih hidup saat ini adalah Kane Tanaka, yang lahir di Jepang pada 2 Januari 1903.

Guinness World Records mencatat rekor Tanaka di usianya yang ke 117 tahun 41 hari pada 2020 lalu.

Adapun Tanaka sekarang berusia 118 tahun dan tinggal di Fukuoka, Jepang.

Usia wanita tertua di dunia yang dicatat oleh Guinness World Records hanya sampai 122 tahun.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Tren
Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Tren
Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com