Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geser Jack Ma, Zhong Shanshan Jadi Orang Terkaya di China, Kekayaannya Rp 938,8 Triliun

Kompas.com - 13/11/2021, 07:01 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Berasal dari keluarga miskin dan putus sekolah

Bisnis yang ditekuni Zhong tidak semata-mata dilakukan dengan mudah dan instan.

Zhong kecil berasal dari keluarga miskin, bahkan ia putus sekolah saat duduk di bangku sekolah dasar.

Guna menyambung hidup dan membantu perekonomian keluarga, ia menjajal segala bidang pekerjaan, asalkan mendapat uang.

Ia pernah bekerja sebagai pekerja konstruksi, reporter surat kabar, dan agen penjualan minuman. Pada 1996, Zhong memutuskan untuk mendirikan bisnis air minum kemasan.

Hebatnya, Zhong mampu menyekolahkan putranya, Shu Zi (32), hingga menjadi sarjana Bahasa Inggris di University of California, Irvine. Kini, Shu menjadi Dewan Direksi di perusahaan Nongfu Spring.

Tidak hanya air minum kemasan, perusahaan Nongfu Spring juga memproduksi minuman kopi, teh, dan jus.

Pandemi tidak menggoyahkan bisnis Nongfu Spring, justru penjualan naik sebesar 31 persen pada paruh pertama tahun 2021 menjadi 2,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 34,1 triliun dari tahun lalu.

Baca juga: Profil Jack Ma, Pendiri Marketplace Alibaba yang Ternyata Gaptek

Daftar orang terkaya di Asia

Sementara itu, naiknya Zhong Shanshan menjadi urutan teratas orang terkaya di Asia mengubah daftar urutan nama di bawahnya.

Pendiri platform video ByteDance, Zhang Yiming, naik tujuh peringkat menjadi di posisi kedua sebagai orang paling kaya di Asia.

Melesatnya peringkat ini karena terjadi pertambahan kekayaan dua kali lipat miliknya dari 27,7 miliar dollar AS menjadi 59,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 846,27 triliun.

Di urutan ketiga adalah Robin Zeng, Ketua Kontemporer Amperex Technology, atau perusahaan pemasok baterai terbesar di dunia untuk kendaraan listrik.

Kekayaan Robin juga melonjak dua kali lipat dari sebelumnya 20,1 miliar dollar AS menjadi 50,8 dollar AS atau sekitar Rp 723,74 triliun.

Ketua dan CEO Tencent "Pony" Ma Huateng melihat kekayaan bersihnya turun menjadi 49,1 miliar dollar AS dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni 55,2 miliar dollar AS.

Sedangkan Jack Ma harus turun peringkat menjadi urutan kelima dalam daftar orang terkaya di China. Kekayaannya diperkirakan mencapai 41,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 591,25 triliun.

Baca juga: Misteri Keberadaan Jack Ma di Hong Kong

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com