KOMPAS.com – Kementerian Kesehatan mengumumkan bahwa kini masyarakat bisa mengunduh sertifikat vaksin melalui chatbot WhatsApp PeduliLindungi.
“Chatbot WhatsApp PeduliLindungi. Fitur Baru: Mendownload sertifikat vaksinasi
Melihat status vaksinasi Mengubah info diri,” demikian unggahan infografis pada akun Instagram @kemenkes_ri.
View this post on Instagram
Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji, saat dihubungi Kompas.com, membenarkan bahwa kini sertifikat vaksin bisa di-download melalui chatbot WhatsApp PeduliLindungi.
“Iya betul (bisa didownload melalui chatbot WhatsApp),” ujar Setiaji dihubungi Kompas.com melalui pesan singkat, Kamis (11/11/2021).
Sementara itu, dikutip dari laman Sehat Negeriku, Kemenkes RI menghadirkan Chatbot WhatsApp untuk mempercepat respons pengaduan masyarakat terkait sertifikai vaksinasi yang selama ini dilakukan melalui e-mail dan Call Center 119.
Baca juga: Masih Dibutuhkan, Ini Cara Cetak dan Simpan Sertifikat Vaksin di PeduliLindungi
Berikut cara menggunakan chatbot WhatsApp untuk download sertifikat maupun mengubah data diri:
Kemenkes menyebutkan, selama ini pengaduan diarahkan ke e-mail: sertifikat@pedulilindungi.id atau call center 119 ext 9.
Adapun jumlah rata-rata aduan per minggunya mencapai lebih dari 134.000 ke e-mail dan 80.000 lewat telepon.
Sebagian besar aduan tersebut tekait dengan informasi sertifikat vaksin dan penyesuaian data seperti nama dan nomor ponsel.
“Oleh karena itu, Kemkes RI menghadirkan layanan chatbot PeduliLindungi untuk mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan sertifikat, status vaksinasi, dan perbaikan info diri,” kata Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha.
Ada 3 menu yang tersedia di chatbot WhatsApp PeduliLindungi:
Mereka yang belum mendapatkan sertifikat dan terkendala akses di aplikasi PeduliLindungi bisa memilih menu “Download Sertifikat”.
Sementara, untuk mengecek status vaksinasi melalui menu “Status Vaksinasi”, dan untuk mengubah info diri bisa melalui menu “Ubah Info Diri”.
Setiaji mengatakan, Chatbot PeduliLindungi memakai nama KemenkesRI dengan centang hijau.
“Semua kemudahan ini tentunya didesain dengan proses verifikasi dan tingkat keamanan yang mencukupi agar data dan privasi pengguna tetap terjaga dengan baik,” ujar dia.