Terima Kasih Tim Thomas Cup, Sudah Berjuang meski Kemenangan Tanpa Kibaran Merah Putih...

"Saya yakin mereka sudah tahu kondisi ini, tetapi bagus mereka tidak terpengaruh. Biar masalah ini negara yang mikirin," ujar Taufik.

Baca juga: Bendera Indonesia Kemungkinan Tak Akan Berkibar di Thomas Cup 2020, Ini Alasannya

Menurut Taufik, hal ini seharusnya membuat pemerintah malu dan segera berbenah untuk menyelesaikan masalah sanksi yang dijatuhkan oleh WADA.

"Saya berharap ini bisa cepat selesai. Pemerintah harusnya malu, dulu gembar-gembor ingin jadi tuan rumah Piala Dunia, tuan rumah Olimpiade, tapi ngurus kayak gini saja enggak bisa. Jangan sampai kita kayak Rusia," kata Taufik.

Taufik juga melontarkan kekecewaannya melalui sebuah unggahan di akun media sosial Instagram-nya, @taufikhidayatofficial.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Taufik Hidayat (@taufikhidayatofficial)

Ungkapan kekecewaan warganet

Ketidakhadiran bendera Merah Putih pada momen yang telah dinantikan selama 19 tahun itu juga memantik kekecewaan dari warganet Indonesia.

Kekecewaan itu mereka luapkan melalui unggahan-unggahan twit di media sosial Twitter.

Warganet terutama menyoroti kinerja Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang dinilai kurang sigap dalam menangani masalah sanksi WADA.

SEMOGA DENGAN MENANGNYA THOMAS DAN LIAT BENDERA PBSI YG DIKIBARIN BUKAN BENDERA INDONESIA MEMBUAT KEMENPORA MALU DAN SEGAN SHG BISA EVALUASI MASALAH KMREN DG SEBAIK2NYA

— cimi (@avadakedapsuara) October 17, 2021

.... tanpa merah putih di podium juara, bukan kita tidak juara, tapi @KEMENPORA_RI yang tidak bekerja#ThomasCup2021 pic.twitter.com/W5PPe36wYP

— Gilang Mahesa (@Gilang_Mahesa) October 17, 2021

Soal bendera merah putih itu biar jadi dosa @KEMENPORA_RI . Jangan sampai mengurangi rasa bangga dan hormat kita untuk Team Thomas Cup Indonesia. Bravo

— Apni Jaya Putra (@Apni) October 17, 2021

Seperti diberitakan, tiga poin kemenangan Indonesia dihasilkan dari kemenangan tunggal pertama, Anthony Sinisuka Ginting; ganda putra pertama, Fajar Alfian/M Rian Ardianto, dan tunggal kedua, Jonatan Christie.

Poin pertama disumbangkan oleh Anthony Sinisuka Ginting yang unggul 18-21, 21-14, 21-16 atas Lu Guang Zu.

Keberhasilan Anthony Sinisuka Ginting diikuti oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang mengandaskan He Ji Ting/Zhou Hao Dong dengan skor 21-12 dan 21-19.

Sementara poin ketiga sekaligus poin penentu berhasil diamankan Jonatan Christie yang mengalahkan Li Shi Feng dengan skor 21-14, 18-21, dan 21-14.

Sekali lagi, terima kasih atas perjuangannya, tim Thomas Cup Indonesia!