KOMPAS.com - Mengajak anak berkebun bisa membuat anak-anak lebih mencintai alam dan ikut menjaga kelestarian alam.
Namun untuk mengajak anak berkebun atau bercocok tanam, hendaknya Anda memilih jenis tanaman yang mudah tumbuh dan tak ribet dalam hal perawatannya.
Ketika tanaman bisa cepat tumbuh besar, anak-anak akan puas dan akan semakin menyenangi kegiatan di alam bebas.
Ada beberapa jenis tanaman yang mudah tumbuh tanpa perlu perawatan ekstra. Tanaman-tanaman ini juga multi fungsi, selain sebagai peneduh pekarangan, juga bisa digunakan sebagai sumber sayur mayur kebutuhan dapur atau tanaman hias yang mempercantik rumah.
Apa saja kah tanaman yang mudah tumbuh tersebut? Berikut 6 di antaranya:
Baca juga: 7 Tanaman Indoor yang Bisa Meredakan Stres
1. Bunga matahari
Menurut laman HGTV, benih bunga matahari akan mulai berkecambah dalam waktu seminggu saja.
Ketika ditanam di dalam tanah, tanaman ini akan mudah tumbuh besar hingga tingginya menyamai tinggi buah hati Anda dalam waktu beberapa bulan saja.
Selain mudah tumbuh, bunga matahari juga memiliki kelopak yang sangat cantik yang bisa membuat anak-anak betah berada di sekitarnya.
2. Marigold
Disebut pula Calendula officialis, marigold memiliki bunga berwarna kuning dan orange yang cerah ceria.
Tanaman ini juga mudah dikembangbiakkan. Penyemaian dari bibit jarang yang menemui kegagalan tumbuh.
Mekarnya bunga juga cepat, tak menunggu bertahun-tahun layaknya beberapa jenis tanaman hias atau buah lainnya.
Baca juga: 4 Penyebab Tanaman Hias Gagal Berbunga dan Beberapa Solusinya
3. Tomat ceri
Anda bisa memilih menanamnya dari benih kering yang dijual di berbagai lapak daring, atau mengeringkan bijinya sendiri di bawah terik matahari.
4. Labu
Labu yang berwarna oranye atau jingga ini juga merupakan tanaman yang tak ribet perawatannya.
Meski pun, tanaman labu membutuhkan proses yang agak lama dalam mengeluarkan buah berwarna cerahnya.
Namun proses ini layak ditunggu. Dijamin buah hati akan tertarik menyaksikan labu yang bertumbuh dari kecil hingga menjadi besar dan ranum menggoda.
Baca juga: 5 Penyebab Tanaman Cabai Layu
5. Wortel
Menanam wortel juga bukan merupakan perkara yang sulit, risiko gagal tumbuh sangat kecil di sini.
Pilih wortel terbaik, potong sekitar 1/3 dari ujung umbi wortel. Kemudian letakkan wortel di atas piring yang sudah diberi air sekitar 2 cm dengan bagian irisan terendam air.
Setelah beberapa hari dan wortel tumbuh tunas, barulah pindah wortel ke media tanam tanah di dalam pot.
Nah dari benih inilah, baru kita bisa menanam wortel yang umbinya bisa kita olah dan konsumsi.
6. Kentang
Mengajak anak menanam kentang juga merupakan ide yang murah namun sangat mengasyikkan.
Anda hanya membutuhkan sebuah kentang yang berkualitas bagus, kemudian potong seukuran 2 cm atau 5 cm dengan beberapa mata di permukaan kulitnya.
Tanam kentang di dalam tanah, tutupi dengan kompos atau tanah lembab hingga kedalaman 8 cm. Kentang bisa dipanen ketika tanaman sudah berbunga dan batang menguning.
Proses dari kentang utuh menjadi tanaman siap panen, adalah hal yang menyenangkan bagi anak-anak.
Baca juga: Cara Tepat Menyimpan Kentang agar Tetap Segar dalam Sebulan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.