KOMPAS.com - Melati adalah tanaman hias yang bisa ditanam di pekarangan rumah maupun di pot dan diletakkan di dalam rumah.
Melati merupakan tanaman perdu berbatang tegak yang hidup menahun dari keluarga zaitun (Oleaceae). Ada sekitar 200 spesies dari tanaman melati yang hidup di iklim tropis dan hangat.
Untuk menumbuhkan tanaman ini sendiri cukup mudah. Meski terbiasa hidup di iklim tropis yang hangat atau justru panas, namun melati bisa pula diletakkan indoor untuk mengharumkan seisi ruangan rumah.
Baca juga: Tanaman Kratom: Ciri-ciri, Manfaat, Efek Samping, hingga Legalitasnya di Sejumlah Negara
Dilansir dari Gardenguides, melati bisa ditanam di dalam ruangan asal memperoleh pencahayaan yang cukup dari sinar matahari.
Selain itu, jaga terus kadar air dari media tanahnya agar tak kekeringan. Di musim kemarau, Anda bisa menyirami melati di pagi atau sore hari sebanyak dua minggu sekali atau ketika kondisi tanah sudah sangat kering.
Untuk meningkatkan kelembaban di media tanam melati, Anda bisa menyemprotnya menggunakan air perasan limau yang dicampur air hangat.
Larutan ini bisa menjaga kelembaban tanah meski Anda tak terlalu sering menyiraminya dengan air.
Pindah tanaman ke pot baru setiap dua hingga tiga tahun sekali. Waktu terbaik untuk memindah ke pot baru yang lebih besar ini adalah ketika tanaman usai berbunga banyak.
Baca juga: 8 Tanaman Hias yang dapat Mendinginkan Ruangan
Banyak sekali manfaat yang bisa Anda ambil dari tanaman melati. Berikut ini adalah beberapa manfaat bunga melati:
1. Mengharumkan ruangan dan menyembuhkan stres
Selain itu, wangi melati juga berkhasiat menyembuhkan stres. Jadi sepulang kerja dan Anda merasakan kelelahan yang luar biasa, duduk bersantailah di dekat pot tanaman melati yang tengah berbunga.
2. Menyehatkan kulit
Minyak esensial melati bisa digunakan untuk memijat tangan dan kaki. Kandungan nutrisi di dalamnya bisa menyehatkan kulit Anda.
Baca juga: 5 Kesalahan dalam Menanam Mawar, Membuat Bunga Gagal Mekar
3. Menyehatkan rambut