Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Pasangan Gancet: Apa Itu, Penyebab dan Pertolongan Secara Medis

Kompas.com - Diperbarui 11/09/2021, 09:12 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa waktu jagat media sosial di Indonesia dihebohkan dengan video pasangan pria dan wanita mengalami gancet.

Namun setelah diunggah dan viral, video tersebut dinyatakan settingan atas inisiatif konten kreator untuk mengedukasi penonton, agar tidak berhubungan intim di luar nikah yang seringkali dikaitkan dengan azab.

Pengertian gancet

Pasangan yang mengalami gancet adalah salah satu manifestasi dari gangguan vaginismus, secara medis gangguan ini disebut Penis Captivus.

Sementara masyarakat awam menyebut istilah gancet ini merujuk pada kondisi, dimana organ intim pria tersangkut di dalam vagina saat sedang berhubungan intim.

Perlu diketahui, vaginismus adalah kontraksi ketat pada otot-otot vagina yang begitu kuat, yang mana pada dasarnya vagina akan menutup sendiri.

Saat ini terjadi, seorang wanita mungkin tidak dapat melakukan hubungan seksual dan membutuhkan pemeriksaan dokter.

Baca juga: Gancet, Kondisi Penis Tersangkut di Vagina, Bagaimana Bisa Terjadi?

Melansir Healthline, penis captivus merupakan peristiwa yang sangat langka. Bahkan, hampir tidak ada penelitian atau bukti medis mengenai kejadian tersebut.

Namun, bukan berarti tidak ada laporan medis sama sekali tentang kondisi ini.

Penyebab terjadinya gancet

Beberapa hal yang dapat menjadi penyebab terjadinya gancet pada pasangan yang berhubungan seksual antara lain:

1. Penis terisi darah

Penyebab pertama terjadinya gancet adalah penis terisi dengan darah selama ereksi. Peristiwa ini dapat terjadi dan terus berlangsung hingga dalam ukuran sebelum orgasme.

2. Dinding vagina mengembang

Baca juga: Penyebab dan Pertolongan Pertama Gancet, Penis Tersangkut di Vagina

Penyebab lainnya, saat dinding vagina mengembang dan berkontraksi saat berhubungan seks.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

Tren
Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com