Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Ini Cara Cek Aplikasi Pinjaman Online Ilegal

Kompas.com - 21/08/2021, 06:48 WIB
Maulana Ramadhan

Penulis

KOMPAS.com - Tidak semua layanan pinjaman online (pinjol) beroperasi dengan izin atau legal. Banyak layanan pinjol yang beroperasi secara ilegal dan tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Karena itu, masyarakat harus berhati-hati sebelum memutuskan menggunakan aplikasi pinjol. Mengapa demikian? Aplikasi pinjaman online ilegal sangatlah merugikan peminjam.

Dari beberapa kasus yang terjadi, tidak sedikit nasabah yang ditagih dengan jumlah yang berkali-kali lipat dibanding uang yang dipinjam.

Seperti kasus yang baru-baru ini menimpa guru honorer asal Semarang, yang menanggung utang sebesar Rp 206 juta di 40 pinjol ilegal.

Baca juga: Kenali Pinjaman Online Ilegal dan Cara Menghindarinya

Nasib serupa juga menimpa pegawai Pemerintah Kabupaten Boyolali yang ditagih utang Rp 75 juta setelah meminjam uang Rp 900.000 kepada salah satu pinjol ilegal.

Lalu bagaimana cara memastikan aplikasi pinjol itu ilegal atau tidak? Setidaknya ada dua cara yang bisa dilakukan.

Cara cek aplikasi pinjol ilegal

Untuk mengetahui apakah layanan pinjol tersebut legal atau ilegal, ada dua cara yang bisa dilakukan yakni:

1. Cek di situs resmi OJK

Cara pertama adalah mengecek layanan pinjol yang terdaftar di OJK. Jika ada layanan pinjol yang menawarkan peminjaman tapi belum terdaftar di OJK, jangan tergiur.

Untuk mengecek apakah aplikasi pinjaman online itu legal, atau terdaftar di OJK atau tidak, bisa dilihat di tautan berikut ini.

2.Cek melalui WhatsApp

Cara cek aplikasi pinjol ilegal berikutnya adalah melalui WhatsApp. OJK memiliki hotline resmi yang bisa dihubungi untuk memastikan legalitas layanan pinjol.

Untuk mengecek legalitas pinjol melalui WhatsApp cara adalah sebagai berikut:

  • Chat WhatsApp di nomor 081-157-157-157
  • Ketik pada kolom chat nama pinjol yang ingin dicek. Misalnya "pinjol.com", kemudian kirim pesan.
  • Nantinya, bot akan menelusuri dan memberikan jawaban apakah lembaga tersebut terdaftar atau tidak di OJK.

Tangkapan layar kontak resmi OJK yang bisa digunakan untuk mengecek aplikasi pinjol ilegal. kompas.com Tangkapan layar kontak resmi OJK yang bisa digunakan untuk mengecek aplikasi pinjol ilegal.

Baca juga: Cara Cek Aplikasi Pinjaman Online Ilegal lewat WhatsApp dan Situs OJK

Ciri-ciri aplikasi pinjol ilegal

Melansir Kompas Tekno, ada enam ciri-ciri pinjol ilegal yang diunggah akun resmi media sosial Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Berikut daftarnya:

  1. Memiliki bunga yang tinggi.
  2. Jangka waktu pinjaman tidak jelas.
  3. Tidak mencantumkan alamat perusahaan pada aplikasi ataupun website.
  4. Tidak memiliki kontak layanan pengaduan.
  5. Menggunakan tata cara penagihan yang tidak benar (mengandung unsur kekerasan dan pelecehan nama baik).
  6. Meminta akses daftar kontak pada perangkat telepon genggam serta dokumen pribadi lainnya.

Kominfo blokir layanan pinjol ilegal

Terkait kian maraknya kasus masyarakat yang dirugikan oleh pinjol ilegal, Kemkominfo mengambil langkah untuk memutus akses layanan pinjol atau peer-to-peer lending fintech ilegal. Langkah ini diambil Kementerian Kominfo untuk melindungi masyarakat pengguna jasa pinjol.

Masih dari Kemkominfo, terhitung sejak tahun 2018 hingga 17 Agustus 2021 lalu, setidaknya Kemkominfo sudah melakukan pemutusan akses 3.856 platform fintech tanpa izin.

Baca juga: Kominfo Blokir Akses Layanan Pinjol Ilegal

Jumlah itu termasuk dengan penyelenggara peer-to-peer lending fintech tanpa izin sesuai dengan hasil koordinasi bersama OJK.

(Sumber:Kompas.com/Wahyunanda Kusuma Pertiwi | Editor: Reska K. Nistanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com