Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena Astronomi Agustus 2021, Ada Puncak Hujan Meteor Perseid!

Kompas.com - 02/08/2021, 17:05 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Ada puncak hujan meteor lain yang terjadi pada 17-18 Agustus 2021.

Hujan meteor ini berasal dari Meteor Kappa Cygnid yang aktif mulai 3-25 Agustus 2021.

Puncak hujan meteor terjadi pada 18 Agustus pukul 07.00 WIB, 08.00 WITA atau 09.00 WIT.

Hujan meteor ini berasal dari sisa debu astreoid 2008 ED69.

Fenomena astronomi ini bisa disaksikan dari arat utara hingga timur laut, 20 menit setelah Matahari terbenam hingga pukul 02.20 waktu setempat.

Di Indonesia, muncul 1 meteor tiap jam dengan kecepatan 90.000 km/jam.

Akan tetapi, hujan ini akan terpengaruh oleh intensitas cahaya Bulan secara signifikan.

Baca juga: Ramai soal Kilatan Cahaya Hijau di Langit Yogya, Ini Penjelasan Lapan

Fenomena astronomi Agustus

Selain fenomena yang disebutkan di atas, ada beberapa fenomena astornomi lain yang terjadi selama sebulan.

Berikut ini daftar fenomena langit pada bulan Agustus 2021:

  • 1 Agustus: Konjungsi Superior Merkurius
  • 2 Agustus: Apogee Bulan
  • 7 Agustus: Konjungsi Bulan-Pollux
  • 8 Agustus: Fase Bulan Baru
  • 9 Agustus: Konjungsi Triple Bulan-Merkurius-Regulus
  • 10 Agustus: Konjungsi Bulan-Mars
  • 11 Agustus: Konjungsi Bulan-Venus
  • 12-13 Agustus: Puncak Hujan Meteor Perseid
  • 15 Agustus: Fase Bulan Perbani Awal
  • 17 Agustus: Konjungsi Bulan-Antares dan Peringe Bulan
  • 17-18 Agustus: Puncak Hujan Meteor Kappa Cygnid
  • 19 Agustus: Konjungsi Merkurius-Mars
  • 19-23 Agustus: Konjungsi Tripel Bulan-Saturnus-Jupiter
  • 20 Agustus: Oposisi Jupiter
  • 22 Agustus: Fase Bulan Purnama
  • 30 Agustus: Apoge Bulan di Simpul, Fase Bulan perbani Akhir dan Konjungsi-Bulan Pleaides
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com