KOMPAS.com - Pada bulan Juni lalu, seorang pengguna TikTok membagikan kisahnya yang berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp10 juta setelah berhenti merokok.
Sambil membubuhi caption "Merokok dapat membunuhmu dan sebuah video, akun TikTok @immdermaone membagikan kisahnya itu.
Dalam video tersebut, dia menunjukkan sejumlah uang yang dikumpulkan setelah berhenti merokok.
“Dikumpulkan jadi sebanyak ini. Mari kita tukarkan,” tulisnya.
Dia pun merekam saat menuju bank dan menukarkan uang kertas berbagai pecahan, mulai dari Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000.
“Seandainya nggak berhenti ngerokok nggak mungkin dapat nabung segini banyak,” imbuhnya sambil menunjukkan struk setoran di BCA sebesar Rp10 juta.
Baca juga: Abu Rokok Bantu Tanaman Hias Tumbuh Subur dan Sehat
Dia mengungkapkan, uang yang berhasil dikumpulkan itu digunakan untuk membeli ponsel untuk ayahnya, sedangkan sisanya dipakai untuk menambah biaya pembangunan kontrakan miliknya.
Video ini pun mendapat sambutan positif dari warganet. Video tersebut disukai lebih dari 2 juta kali dan telah mendapat puluhan ribu komentar.
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Jumat (25/6/2021), Imam Dermawan mengatakan, dia telah berhenti merokok sekitar 7 tahun.
Menurut Imam, uang yang dikumpulkannya adalah uang yang selama ini dialokasikannya untuk membeli rokok.
“Saya memang gemar ngumpulin uang ya, termasuk uang receh dari Rp2.000-an gitu. Jadi uang yang sebelumnya digunakan untuk membeli rokok, saya tabung bersama tabungan saya yang lain,” ujar Imam, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/6/2021).
Baca juga: Mudah, Ini Cara Mengusir Bau Rokok dari Dalam Mobil
Sementara itu, kata “25 tahun” dalam videonya disebut hanya humor belaka, karena sebenarnya dia mengumpulkan uang jatah rokoknya itu sejak sekitar 7 tahun lalu.
“Untuk ngumpulin uang dari hasil enggak ngerokok dari tahun 2014. Itu sudah mulai stop ngerokok,” ujar Imam.
Pemuda 24 tahun asal Pontianak ini kemudian mengumpulkan uang recehnya tersebut hingga akhirnya terkumpul sebanyak Rp10.900.000.
“Saya kan dari kampung, jadi waktu saya ke kota untuk bersekolah SMA, nah kan belum ada penghasilan ya, jadi terpaksa saya harus pandai me-manage uang yang dikirim. Terus secara terpaksa saya pangkas itu uang rokok,” ungkapnya.
Imam mengatakan, meskipun awalnya terasa berat, namun akhirnya dia terbiasa tidak merokok.
Awalnya, godaan untuk kembali merokok datang dari teman yang menawarinya mengisap rokok.
Baca juga: Menghilangkan Aroma Rokok yang Melekat pada Pakaian dan Karpet
“Lama-kelamaan, ya saya merasa malu juga minta rokok kan. Nah dari situ saya tekadkan untuk stop sama sekali,” terangnya.
Sebelum berhenti merokok, Imam bisa menghabiskan hampir satu bungkus rokok dalam sehari.
Imam mengatakan, untuk mereka yang ingin berhenti merokok, kuncinya adalah niat dari diri sendiri.
Selanjutnya, cara untuk mengurangi rokok adalah melakukannya secara bertahap dan ketika ingin kembali merokok, maka gantikan dengan menggunakan permen.
“Hanya dibiasain gitu, lama-kelamaan bisa,” ucap Imam.
Baca juga: Marak Rokok Ilegal, Ini Ciri-ciri dan Sanksi Hukum bagi Penjualnya
Dia juga mengingatkan untuk tidak terlalu memaksakan diri berhenti secepatnya, karena justru bisa mempersulit upaya berhenti merokok.
“Menurut saya kalau niat sudah bulat untuk berhenti, saya yakin sedikit demi sedikit akan bisa (berhenti),” tegasnya.
Sumber: KOMPAS.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.