Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh SMS Blast Gempa M 8,5 dan Peringatan Dini Tsunami, Ini Klarifikasi BMKG

Kompas.com - 27/05/2021, 11:58 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebuah SMS Blast mengenai informasi gempa magnitudo 8,5 dan peringatan dini tsunami diterima publik.

Berikut bunyi SMS Blast yang dikirimkan oleh KominfoBMKG tersebut:

“Peringatan Dini Tsunami di JATIM, NTB, NTT, JATENG, Gempa Mag: 8,5, 04-Jun-21 10:14:45 WIB, Lok:10.50LS,114.80 BT, Kdlmn:10Km::BMKG,”

Sejumlah pengguna media sosial Twitter membagikan tangkapan layar SMS blast yang mereka dapatkan.

Baca juga: BMKG: Dalam Sehari, Banten Alami 35 Kali Gempa pada 23 Mei 2021

Informasi ini pun jadi perbincangan warganet hingga #BMKG menjadi trending di Twitter.

“Help komfirmasi..hari ini dapat sms dari BMKG..prediksi gempa mag 8,4" tulis akun @ngk0371

“Ada yg dpt sms kta gni ngga dri bmkg? Rmh gw dkt pantai kuta takuut..” tulis akun @Noona_ajenk.

Klarifikasi BMKG

Saat dikonfirmasi, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiiyo Prayitno, M.Si, mengatakan, hal tersebut tengah diselidiki.

Ia menyatakan, BMKG tidak mengirimkan pesan tersebut.

“Ini sedang dilacak,” kata Bambang, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/5/2021).

Baca juga: Mengapa Gempa M 5.9 Blitar Bersifat Merusak? Ini Penjelasan BMKG


Bambang menyebutkan, telah dikirimkan pula informasi melalui SMS blast bahwa info gempa dan tsunami itu terjadi karena kesalahan sistem.

“Saya kira sudah dijawab melalui SMS kembali terjadi kesalahan sistem: ‘Mohon maaf terjadi kesalahan system pengiriman TEST--Peringatan Dini Tsunami di JATIM,NTB,BALI,NTT,JATENG,...::BMKG’” ujar dia.

Sementara itu, saat dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Mitigasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan, BMKG tidak mengeluarkan peringatan dini tsunami dan terkirimnya SMS blast itu tengah diinvestigasi.

Ia juga menyampaikan hal ini melalui unggahan di akun Twitter-nya. Masyarakat diminta untuk tetap tenang

Daryono juga menyebutkan, Pusat Gempa Nasional atau InaTEWS BMKG di Jakarta juga dalam kondisi aman.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Mengenang 15 Tahun Gempa Jogja 27 Mei 2006

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com