Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pengunjung Rusak Instalasi Seni di Cafe, Bagaimana Kronologinya?

Kompas.com - 22/05/2021, 18:45 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Perempuan itu langsung menuju area instalasi bersama 2 anak perempuan dan seekor anjing.

Setelah sampai di tempat instalasi seni, ia memindahkan bunga (instalasi seni) dan membiarkan karya seni tersebut berserakan di lantai untuk kepentingan foto seekor anjing yang dibawanya.

"Kira-kira mereka di situ sekitar 15 menit. Kemudian setelah selesai, mereka langsung naik ke bangunan atas, tanpa merapikan instalasi seni yang sudah mereka acak-acak," ujar Ivan. 

Baru diketahui keesokan harinya

Rusaknya instalasi seni itu baru diketahui Ivan dan karyawan cafe lainnya pada Jumat (21/5/2021).

"Kami tahunya ketika datang masuk lewat pintu depan dan melihat instalasi sudah rusak. Biasanya staf-staf kami datang dan pulang lewat pintu belakang, jadi tidak ada yang sadar sampai besoknya," ujar Ivan.

Mengetahui instalasi seni milik Floralchemy rusak, Ivan mengecek situasi yang terjadi pada CCTV. 

Ivan mengatakan, pihaknya tidak mengumbar identitas pelaku karena ada alasan privasi dan juga informasi itu melibatkan anak-anak yang masih di bawah umur.

"Kami tidak mau ada yang menyerang mereka," ujar Ivan. 

Dengan adanya permintaan maaf dari pengunjung tersebut, pengelola kafe dan  pemilik instalasi seni, Floralchemy, mereka memutuskan tidak meminta tanggung jawab finansial dari yang bersangkutan.

Menurut Ivan, selain karena sudah mengakui kesalahan, hal itu menjadi pelajaran baru bagi semua pihak.

"Dari saya pribadi sih sebagai pet-owner juga saya ingin menyampaikan untuk selalu memiliki respek lah terhadap properti orang apalagi ini menyangkut sebuah karya," ujar Ivan.

"Dan apabila membawa binatang ke cafe, mohon sama-sama menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyaman bersama," lanjut dia.

Ia juga memperbolehkan pengunjung lain untuk berfoto atau peliharaan mereka untuk berfoto, namun harus patuh dengan aturan yang berlaku.

Agar kejadian serupa tidak terjadi, Ivan mengimbau kepada masyarakat agar ada baiknya instalasi seni dinikmati secara visual.

Apabila ingin diabadikan atau difoto, diimbau untuk tidak menyentuh atau merusak instalasi seni hanya demi kepentingan konten.

Baca juga: Video Viral Truk Berpenumpang Sengaja Oleng demi Konten, Ini Kata Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Jalan Kaki Setiap Hari? Ini 7 Manfaatnya

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Jalan Kaki Setiap Hari? Ini 7 Manfaatnya

Tren
Daftar 11 Film Terbaru Tayang di Bioskop Juni 2024, Apa Saja?

Daftar 11 Film Terbaru Tayang di Bioskop Juni 2024, Apa Saja?

Tren
Keluarga Pegawai Dapat Diskon Tiket Kereta 50 Persen, KAI: Seumur Hidup

Keluarga Pegawai Dapat Diskon Tiket Kereta 50 Persen, KAI: Seumur Hidup

Tren
Update Kasus Korupsi Timah, Eks Dirjen Minerba Tersangka, Kerugian Naik Jadi Rp 300 T

Update Kasus Korupsi Timah, Eks Dirjen Minerba Tersangka, Kerugian Naik Jadi Rp 300 T

Tren
Polisi: Mayat di Toren Air Warga Pondok Aren merupakan Bandar Narkoba

Polisi: Mayat di Toren Air Warga Pondok Aren merupakan Bandar Narkoba

Tren
Ini Kata Jokowi dan Kejagung soal Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Ini Kata Jokowi dan Kejagung soal Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Tren
Israel Serang Rafah, Erdogan Sumpahi Netanyahu Bernasib seperti Hitler

Israel Serang Rafah, Erdogan Sumpahi Netanyahu Bernasib seperti Hitler

Tren
Pekerja Sudah Punya Rumah atau Ambil KPR, Masih Kena Potongan Tapera?

Pekerja Sudah Punya Rumah atau Ambil KPR, Masih Kena Potongan Tapera?

Tren
Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Tren
IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

Tren
Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com