Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Sekolah Kedinasan 2021: STIS Paling Diminati, Disusul STAN dan IPDN

Kompas.com - 18/04/2021, 18:00 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah kembali membuka pendaftaran sekolah kedinasan (Dikdin) di bawah 8 kementerian/lembaga pada 2021.

Peserta didik dikdin akan menjalani pendidikan di bidang yang spesifik usai rampung masa pendidikan dan diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN).

Melalui Instagram @bkngoidofficial, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengunggah pembaruan informasi pelamar pendidikan kedinasan (Dikdin).

Data yang sudah masuk hingga Sabtu (17/4/2021) pukul 18.41 WIB adalah:

  • Sudah membuat akun: 114.256 peserta
  • Memilih sekolah: 44.748 peserta
  • Submit: 19.921 peserta

Baca juga: NIK dan KK Pendaftar Sekolah Kedinasan Tak Ditemukan? Ini Caranya

Dikdin paling diminati

Berikut ini adalah sekolah kedinasan paling banyak pendaftar:

10 sekolah kedinasan paling banyak peminat:

1. STIS: 3.871 pelamar
2. PKNSTAN: 2.952 pelamar
3. IPDN: 2.570 pelamar
4. STIN: 2.316 pelamar
5. Poltekim: 1.614 pelamar
6. STMKG: 1.573 pelamar
7. Poltekip: 1.503 pelamar
8. PTDI STTD Bekasi: 841 pelamar
9. Poltek SIber: 808 pelamar
10. PPI Madiun: 270 pelamar

6 Dikdin dengan pendaftar terendah:

1. Poltekpel Barombong: 2 pelamar
2. Poltekpel Sorong: 3 pelamar
3. Poltekpel Sulut: 9 pelamar
4. Poltekpel Banten: 21 pelamar
5. Poltekpel Malahayati: 21 pelamar
6. Poltekbang Jayapura: 24 pelamar

STIS menjadi sekolah yang paling banyak diminati mengalahkan PKN-STAN dan IPDN.

Namun perlu diingat, data ini masih akan terus bergerak, karena pendaftaran masih akan dibuka hingga 30 April nanti.

Sementara itu, banyak peserta yang sudah membuat akun belum memutuskan untuk menentukan sekolah dan mensubmit data mereka.

Baca juga: Apakah Ada Passing Grade untuk SKD Sekolah Kedinasan? Ini Jawaban BKN

Daftar 8 instansi Dikdin

Berikut adalah sekolah-sekolah yang dibuka untuk tahun akademik 2021/2022:

  1. Kementerian Keuangan (Kemenkeu): PKNSTAN
  2. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri): IPDN
  3. Badan Intelijen Nasional (BIN): STIN
  4. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN): Politeknik Siber dan Sandi Negara.
  5. Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham): Poltekip dan Poltekim.
  6. Badan Pusat Statistik (BPS): STIS
  7. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG): STMKG
  8. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebanyak 21 sekolah, yakni:
    • Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDISTTD)
    • Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun
    • Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PTKJ) Tegal
    • Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Poltrans SDP) Palembang
    • Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
    • Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
    • Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
    • Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumatra Barat
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sulawesi Utara
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Barombong
    • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong
    • Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
    • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar
    • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan
    • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya
    • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura
    • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang

Baca juga: Update Sekolah Kedinasan: 5 Instansi Pelamar Terbanyak dan 7 Tahap Penerimaannya

Kuota atau formasi

Plt Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB Teguh Widjinarko menyebutkan, kuota atau formasi yang tersedia untuk sekolah kedinasan 2021.

Berikut ini adalah rinciannya:

  1. STAN: 275 formasi
  2. IPDN: 1.164 formasi
  3. STIN: 250 formasi
  4. BSSN: 100 formasi
  5. STS: 600 formasi
  6. Poltekip dan Poltekim: 600 formasi
  7. 21 Sekolah di bawah Kemeterian Perhubungan: 3.210 formasi
  8. STMKG: 265 formasi

Pendaftaran dibuka sejak 9-30 April 2021 melalui laman dikdin.bkn.go.id.

Untuk cara atau alur pendaftarannya, dapat disimak pada link ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com