Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Link Download Jadwal Puasa Ramadhan 2021 Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia

Kompas.com - 09/04/2021, 19:04 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bulan suci Ramadhan sudah di depan mata. Masyarakat pun tengah mempersiapkan sejumlah kebutuhan yang diperlukan guna mendukung pelaksanaan salah satu ibadah yang masuk dalam rukun Islam tersebut.

Sejauh ini, Muhammadiyah telah menentukan 1 Ramadhan 1442 H atau bulan puasa 2021 jatuh pada Selasa Wage, 13 April 2021.

Hal tersebut berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1442 Hijriah.

Baca juga: Jadwal Puasa Ramadhan 1442 H untuk 34 Provinsi di Indonesia

Sementara itu, Kementerian Agama (Kemenag) telah mengumumkan bahwa sidang isbat penentuan awal Ramadhan 2021 akan digelar pada Senin, 12 April 2021.

Sebagai persiapan menyambut datangnya bulan puasa, masyarakat sudah bisa melihat jadwal Imsak di berbagai wilayah di Indonesia.

Adapun jadwal imsakiyah yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama sudah bisa diakses melalui link:

Baca juga: Berbuka Puasa dengan Gorengan, Amankah?

Cara memilih lokasi

Untuk mengetahui jadwal imsakiyah, dapat dilakukan dengan memilih "provinsi" yang ingin dilihat.

Selanjutnya pilih "kabupaten atau kota" tempat tinggal, kemudian pilih "tahun".

Setelah itu klik ikon “Proses Data” untuk melihat jadwal secara langsung.

Sementara itu jika ingin men-download, tinggal klik “Export Excel” maka data akan ter-download.

Baca juga: Apakah Ventolin Bagi Penderita Asma Dapat Membatalkan Puasa?

Penentuan awal Ramadhan

Melansir Kompas.com, 30 Maret 2021, penentuan awal bulan pada kalender hijriah didasarkan pada penampakan hilal atau bulan sabit muda.

Terdapat dua metode untuk mengetahui penampakan hilal, yakni:

Kasubdit Hisab dan Rukyat Bimas Islam Kemenag Ismail Fahmi menyebut, hisab merupakan metode menghitung posisi benda langit khususnya matahari dan bulan.

Baca juga: Mengenal Metode Hisab dan Rukyat untuk Menentukan Awal Ramadhan

Sementara rukyat adalah observasi benda-benda langit untuk memverifikasi hasil hisab.

"Dua metode tersebut adalah saling menguatkan, bahkan seperti dua sisi mata uang," kata Ismail.

Kendati demikian, pada tahun-tahun sebelumnya beberapa kali metode hisab dan rukyat menghasilkan penentuan tanggal awal dan akhir Ramadhan yang berbeda.

"Diharapkan tidak berbeda, jika berbeda diharapkan bisa saling menghormati dan menghargai," kata Ismail.

Baca juga: Mengenal Hisab dan Rukyat, Dua Metode Penentuan Awal Ramadhan...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com