"Kami turut prihatin dengan apa yang terjadi saat ini. Kami terus akan mengupayakan penormalan jaringan dan bekerja sama dengan pemerintah dan aparat agar listrik kembali menyala, beberapa lokasi harus kami lakukan survei terlebih dahulu demi keamanan masyarakat," kata GM PLN UID Jawa Barat Agung Nugraha.
Sebanyak 1.078 pelanggan terdampak akibat peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.
Sesaat sejak dimulainya gangguan pada dini hari kemarin, kata Agung, PLN langsung mengupayakan manuver jaringan untuk mengantisipasi meluasnya dampak gangguan dan menerjunkan personel serta petugas pelayanan teknis, selain itu juga melakukan upaya pengamanan aset PLN.
Hingga Senin (29/3/2021) pukul 08.00 WIB, satu gardu distribusi yang sudah dinormalkan kembali dengan terlebih dahulu memastikan bahwa kondisi benar benar aman.
Baca juga: Soal Tabung Gas Meledak Saat Lampu Dinyalakan, Ini Penjelasan Pertamina
Pertamina memastikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran kilang minyak milik PT Pertamina RU VI di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/3/2021) dini hari.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam insiden ini," kata Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, dalam konferensi pers virtual, Senin (29/3/2021).
Meski begitu, insiden tersebut mengakibatkan sejumlah orang mengalami luka. Nicke mengatakan, sebagian besar korban luka tersebut telah diobati dan dipulangkan ke rumah masing-masing.
"Namun masih ada yang ditangani di rumah sakit," ujarnya.
Baca juga: Viral Video Petugas SPBU Layani Pembelian BBM dengan Tandon Air
Saat insiden terjadi, ada 5 warga yang tengah melintas sehingga mengalami luka bakar dan langsung dirujuk untuk perawatan intensive di RSUD Indramayu.
Berdasarkan data terbaru BPBD Jabar, hingga Senin (29/3/2021) pukul 16.42 WIB, jumlah korban luka ringan mencapai 29 orang dan 6 orang mengalami luka berat.
"Selain 29 orang luka ringan, saat ini masih ada 14 orang dalam identifikasi dan 6 orang luka berat," kata Manager Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Provinsi Jawa Barat Budi Budiman Wahyu kepada Antara, Senin (29/3/2021).
Adapun 6 orang yang menderita luka berat adalah Kosim B Durakman (18), Abdul alias adil (18), Ibnu Ajis (18), Ahmad Asrori (18), Khoirul Ikhwan (16) dan Dani (18).
Baca juga: Viral Video Polisi di Yogyakarta Sedot Bensin dari Tangki Motornya untuk Pemotor yang Kehabisan BBM
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Dodi Dwi Endrayadi mengatakan, untuk korban yang meninggal dunia diduga terkena serangan jantung, setelah tangki kilang Pertamina Balongan meledak.
"Korban atas nama Mashadi Dulkodir (60), diduga meninggal dunia saat terjadi ledakan tangki kilang," kata Dodi kepada Antara, Senin (29/3/2021).
Menurutnya, korban memang mempunyai riwayat penyakit jantung dan rumahnya juga terletak tidak jauh dari lokasi, sehingga ketika mendengar ledakan yang begitu kencang langsung terjatuh dan meninggal dunia.
Baca juga: Viral Video Mobil Tangki Gas Elpiji Bocor di Jalan, Bagaimana Ceritanya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.